Resep Kue Hawuk-Hawuk, Kue Basah Tradisional yang Manis dan Kenyal
Ilustrasi kue hawuk-hawuk (YouTobe.com/CikGu Er Channel)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia memiliki beragam jenis makanan yang khas di setiap daerahnya, dari makanan bercita rasa pedas, gurih, hingga manis. Tak terkecuali kue basah nusantara yang beragam dan menggugah selera. Namun, sebelumnya kalian sudah tahu apa itu kue basah? Kue basah merupakan sebutan untuk kue yang bertekstur kenyal dan tidak dapat disimpan dalam jangka waktu panjang seperti kue kering.
Kali ini kita akan mengenal kue tradisional Indonesia yaitu kue hawuk-hawuk yang sudah tidak diragukan lagi cita rasanya. Sudah pasti menggoyangkan lidah dengan rasanya yang manis. Selain itu, penampilan kue satu ini cantik, lho. Penasaran seperti apa bahan-bahan dan cara membuatnya? Simak ulasan berikut ini!
Bahan-bahan
Ilustrasi bahan-bahan kue kering (Pexels.com/Ksenia Chernaya)Bahan-bahan yang harus disiapkan di antaranya:
- 300 gram kelapa, kupas dan parut memanjang
- 100 gram gula pasir
- 150 gram tepung
- Pewarna merah dan hijau secukupnya
- Daun pandan secukupnya, potong-potong
- Daun pisang secukupnya, untuk membungkus
Baca Juga: 5 Resep Kue Basah dari Tepung Beras untuk Takjil Buka Puasa
Cara Membuat
Editor’s picks
Ilustrasi cara membuat hawuk-hawuk (ptxels.com/Victor Freitas)Untuk membuat kue basah hawuk-hawuk, ikuti langkah-langkah berikut ini.
- Campur kelapa parut, gula pasir, dan garam menjadi satu, uleni hingga tercampur rata. Tambahkan tepung ketan sedikir demi sedikit sambil diaduk dengan garpu hingga rata.
- Bagi adonan menjadi 3 bagian, 2 bagian beri warna merah dan hijau, sisanya biarkan berwarna putih.
- Ambil selembar daun pisang, beri potongan dan pandan lalu letakkan adonan merah, hijau, dan putih. Bungkus, lalu lipat sisi kanan dan sisi kiri.
- Kukus ke dalam panci pengukus selama 30 menit. Angkat, lalu sajikan.
Tips Membungkus Makanan dengan Daun Pisang
Ilustrasi daun pisang (Pexels.com/Lan Yao)- Agar daun pisang mudah dilipat dan tidak mudah robek, bakar terlebih dahulu daun pisang di atas api kecil agar daun lemas tidak kaku.
- Adapun, jika kamu menginginkan daun pisang yang tidak kaku, kamu bisa menggunakan daun pisang muda, namun kekurangannya daunnya tidak cukup kuat dan berukuran lebih kecil dibanding daun pisang tua.
- Selain itu, perbedaan penggunaan daun pisang muda dan tua yaitu daun pisang muda digunakan untuk makanan yang minim proses pengolahannya, sebaliknya daun pisang tua digunakan untuk makanan yang proses pengolahannya lama.
- Sesuaikan bentuk lipatan daun pisang dengan jenis makanan yang sedang kamu buat.
Rasanya yang manis, gurih, dan kenyal ditambah cara pembuatannya yang praktis, membuat olahan satu ini cocok untuk dijadikan hidangan bersama orang-orang tersayang. Yuk, coba buat!
Baca Juga: 7 Resep Kue Basah Paling Enak dan Cara Membuatnya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
