TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Menggunakan Cokelat saat Membuat Kue, Pilih yang Berkualitas

Kenali jenis cokelat yang dipakai

ilustrasi kue cokelat (freepik.com/freepik)

Sebagai salah satu rasa populer dalam makanan manis, pencinta cokelat memang kerap mendambakan kue yang enak dan memanjakan lidah. Bahan ini bisa memberi sensasi getir sampai legit, sehingga keberadaannya selalu disukai dalam pembuatan aneka kue.

Kalau kamu ingin tahu lebih lanjut tentang pemakaian cokelat dalam pembuatan kue, simak dalam sejumlah tips berikut ini, yuk!

1. Kenali jenis cokelat yang dipakai

ilustrasi macam-macam cokelat (pexels.com/alleksana)

Sebelum membuat kue menggunakan cokelat, kamu perlu mengetahui jenis-jenis cokelat yang dipakai. Ini supaya kue buatanmu memiliki rasa lezat dan sesuai harapan. Jangan sampai kue jadi giung atau pahit karena kamu gak melek dengan jenis cokelat yang dipakai.

Dari sisi rasa, terdapat tiga cokelat populer untuk membuat kue, yakni dark chocolate, semi-sweet, dan milk chocolate. Sederhananya, dark chocolate memiliki kandungan presentase cocoa yang lebih tinggi, semi-sweet kerap mengandung gula lebih tinggi dari dark chocolate, sementara milk chocolate adalah cokelat yang paling manis serta mudah lunak.

Semakin tinggi presentasi cocoa dalam produk cokelat, semakin pahit juga rasanya. Untuk itu, kamu harus bijak dalam menggunakan cokelat agar kue tidak giung atau pahit nantinya.

2. Lelehkan cokelat sebelum dicampur ke adonan

ilustrasi cokelat leleh (pexels.com/Anna Tarazevich)

Dari sisi pembuatan kue, cokelat bisa dicampurkan dengan berbagai cara. Tetapi jika ingin mendapatkan tekstur, rasa, dan warna merata maka cokelat bisa dicairkan terlebih dahulu. Langkah ini akan mempermudah proses pengadukan supaya tidak terlalu capek atau membuat adonan bergerindil.

Metode melelehkan cokelat pun sangat beragam, mulai dari double boiler sampai dipanaskan dalam microvawe. Tetapi menjaga agar cokelat tidak rusak sangatlah penting, karena bila cokelat rusak saat dilelehkan, kue bisa kurang enak.

Selain itu, tunggu cokelat cair supaya tidak terlalu panas sebelum dicampur adonan. Apalagi jika adonan mengandung telur, khawatir nantinya telur jadi matang.

3. Hindari penambahan air pada cokelat leleh

ilustrasi menuangkan air (freepik.com/freepik)

Saat mencairkan cokelat, jangan sampai kamu memiliki ide untuk menambahkan air ke dalam lelehan tersebut. Melansir C&H Sugar, sedikit air pada cokelat bisa membuat konsistensinya rusak.

Daripada menggunakan air, kamu bisa pilih antara mentega atau minyak sayur, bahkan keduanya bisa dicampurkan. Komponen ini dikenal sebagai lemak yang akan membantu mencegah cokelat menggumpal, sehingga hasilnya jadi lebih lembut dan halus.

4. Gunakan espresso atau kopi untuk meningkatkan rasa cokelat

ilustrasi kopi bubuk (pexels.com/ready made)

Terdapat trik khusus untuk meningkatkan rasa cokelat pada adonan kue, yaitu dengan menyertakan espresso atau kopi hitam. Melansir TheKitchn, memasukkan espresso atau kopi hitam akan meningkatkan rasa cokelat. Penambahan ini tidak akan memberi rasa kopi yang kuat, asal diukur dengan baik.

Espresso dan kopi bubuk bisa memperkaya rasa cokelat agar timbul kedalaman rasa yang optimal. Bahkan aroma kudapan pun akan semakin khas dan menggugah selera karena kombinasi yang saling melengkapi ini.

Verified Writer

Intan Pratiwi Buchr

Sempat ingin jadi astronaut, tapi sekarang jadi pegawai di bumi.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya