7 Resep Kreasi Minuman Es Tradisional, Rasanya Unik Bikin Mood Naik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sajian yang identik diberi nama tradisional memang memiliki cita rasa yang unik tapi nikmat. Di bumi Nusantara sendiri khususnya, dikenal ada beragam kuliner tradisional yang eksis hingga sekarang. Salah satunya ialah minuman es tradisional.
Meskipun tradisional, namun aneka varian minuman es ini tetap masih banyak diminati. Penasaran ada apa saja? Yuk, simak resep kreasi minuman es tradisional berikut ini.
1. Es cendol labu kuning
Bahan:
- 200 gram labu kuning, kukus lalu haluskan
- 100 gram tepung hunkwe
- 25 gram tepung beras
- 1/2 sdt garam
- 400 ml air
- 1 sdt pewarna makanan kuning
- 200 gram gula merah
- 200 ml air
- 2 lembar daun pandan
- 1//2 sdt garam
- 250 ml santan kental
- 1/4 sdt garam
- Campur labu kuning, tepung hunkwe, tepung beras, dan garam. Tuang air sedikit demi sedikit, aduk rata. Masak dengan api kecil, aduk terus hingga mengental. Beri pewarna makanan kuning, matikan api.
- Siapkan wadah berisi air dingin secukupnya, lalu tuang dan cetak adonan cendol di dalamnya. Sisihkan.
- Didihkan air, gula merah, daun pandan, dan garam sambil daduk rata. Masak hingga gula larut dan mengental, matikan api. Angkat, lalu saring.
- Selanjutnya didihkan santan dengan sedikit garam sambil diaduk-aduk hingga mendidih, matikan api. Sisihkan.
- Siapkan gelas saji, tuang sirup gula, beri cendol, kuah santan, es batu, dan potongan nangka. Siap disajikan.
2. Es seledang mayang
Bahan:
- 60 gram tepung hungkwe
- 35 gram tepung beras
- 600 ml air
- ¼ sdt garam
- 20 gram gula pasir
- 1 sdt pewarna makanan merah dan hijau
- 500 ml santan
- ¼ sdt garam
- 1 lembar daun pandan, simpulkan
- 100 gram gula merah, sisir
- 1 sdm gula pasir
- ¼ sdt garam
- 1 lembar daun pandan, simpulkan
- 75 ml air
- Campur tepung hunkwe, tepung beras, garam, dan gula pasir. Tuang air sedikit demi sedikit, aduk rata. Bagi adonan menjadi tiga bagian, masing adonan diberi warna merah, hijau, dan tidak diberi warna.
- Siapkan wajan anti lengket, masak setiap bagian adonan hingga matang mengental. Angkat, tuang ke dalam loyang yang sudah diolesi dengan sedikit minyak dan dialasi plastik. Biarkan hingga dingin, lakukan sampai habis.
- Didihkan santan dengan sedikit garam dan daun pandan sambil terus diaduk hingga mendidih, matikan api. Angkat, dinginkan.
- Didihkan air bersama gula merah, gula pasir, garam, dan daun pandan sambil diaduk-aduk hingga mendidih. Matikan api, angkat dan saring. Biarkan hingga dingin.
- Siapkan mangkuk saji, tata adonan selendang mayang yang sudah dipotong, tuang santan, kuah kinca, es batu, dan irisan buah nangka. Siap disajikan.
3. Es teler
Bahan:
- 7 buah alpukat, ambil bagian dagingnya lalu potong-potong
- 15 buah nangka, potong-potong
- Es batu secukupnya
- 1200 ml air
- 1 buah kelapa muda, ambil bagian dagingnya
- 1 sdt garam
- 2 sdm susu kental manis
- 2 sdm sirup gula
- Campur air, daging kelapa muda, garam, susu kental manis, dan sirup gula di dalam wadah. Aduk rata, sisihkan.
- Siapkan mangkuk saji, tata alpukat dan nangka, lalu tuang kuah dan beri es batu. Siap disajikan.
Baca Juga: 5 Resep Es Pisang Ijo yang Rasanya Lembut dan Mudah untuk Dibuat
4. Es kacang merah
Editor’s picks
Bahan:
- 500 gram kacang merah
- 4 lembar daun pandan, simpulkan
- 1,5 liter air untuk merebus
- 500 ml santan hangat
- 7 sdm gula pasir
- 100 ml susu kental manis coklat
- 50 ml sirup cocopandan
- 1 sdt vanili bubuk
- 1 sdm garam
- Cuci kacang merah, rendam semalaman. Angkat, tiriskan lalu rebus kacang merah dengan daun pandan selama 30 menit sampai empuk.
- Setelah empuk, tuang santan, gula pasir, susu kental manis coklat, sirup cocopandan, vanili bubuk, dan garam. Aduk rata, masak sampai mendidih. Matikan api, biarkan hingga dingin. Siap disajikan dengan tambahan es batu.
5. Es gempol pleret
Bahan:
- 150 gram tepung beras
- 30 gram tepung tapioka
- 150 ml air panas
- 1 sdm gula pasir
- 1/2 sdt garam
- Pewarna makanan sesuai selera
- 600 ml santan
- 150 gram gula pasir
- 2 lembar pandan
- ¼ sdt garam
- 100 ml susu kental manis
- Es batu secukupnya
- Campur tepung beras, tepung tapioka, gula pasir, dan garam. Tuang air panas sedikit demi sedikit, aduk rata lalu uleni hingga kalis. Bagi adonan menjadi tiga bagian, masing-masing diberi warna.
- Ambil adonan secukupnya, bentuk bulat pipih lalu tekan bagian tengahnya. Lakukan hingga habis, kemudian rebus hingga matang mengapung. Angkat dan tiriskan.
- Didihkan santan dengan gula pasir, daun pandan, dan garam sambil terus aduk hingga hangat. Tuang susu kental manis, aduk-aduk kembali sampai mendidih. Matikan api, biarkan dingin.
- Siapkan gelas saji, masukan adonan gempol, es batu, dan tuang dengan kuah santan. Siap disajikan.
6. Es oyen durian
Bahan isi:
- 1 mangkuk sagu mutiara rebus
- 1 mangkuk nangka potong dadu
- 1 mangkuk daging kelapa muda
- 1 mangkuk daging alpukat potong dadu
- Buah durian sesuai selera
- 150 ml sirup cocopandan
- 50 ml susu kental manis
- 150 ml santan kental hangat
- 300 ml air kelapa muda
- 1 sdt garam
- Es batu secukupnya
- Siapkan wadah, campur sirup cocopandan, susu kental manis, santan, air kelapa muda, dan sedikit garam. Aduk rata, sisihkan.
- Siapkan mangkuk saji, tata sagu mutiara, potongan nangka, alpukat, kelapa muda, dan durian. Siram dengan kuah lalu tambahkan es batu, aduk-aduk. Siap disajikan.
7. Es goyobod
Bahan goyobod:
- 100 gram tepung hunkwe
- 600 ml santan
- 3 sdm gula pasir
- Pewarna makanan sesuai selera
- 100 gram sagu mutiara
- 500 ml air
- 3 sdm gula pasir
- 500 ml santan
- 5 sdm gula pasir
- 2 lembar daun pandan
- Es serut secukupnya
- Daging kelapa muda secukupnya
- 1 buah alpukat, ambil dagingnya
- Sirup cocopandan secukupnya
- Larutkan tepung hunkwe dengan santan dan pewarna makanan secukupnya, aduk rata. Sisihkan.
- Didihkan santan dengan gula pasir sambil diaduk sampai mendidih, kecilkan api lalu tuang larutan tepung hunkwe sambil terus diaduk agar tidak bergerindil dan matang meletup. Matikan api, tuang adonan ke dalam loyang, diamkan hingga mendingin.
- Rebus air dengan sagu mutiara dan gula pasir, sambil terus diaduk. Masak sampai matang menyusut, matikan api. Tunggu sampai dingin.
- Didihkan santan dengan gula pasir dan daun pandam, masak sambil terus diaduknhingga mendidih. Matikan api, biarkan dingin. Potong-potong, sisihkan.
- Siapkan saji, tata es serut, potongan adonan goyobod, bubur mutiara, kelapa muda, dan alpukat. Tuang dengan kuah santan dan sirup, siap disajikan.
Baca Juga: 5 Inspirasi Membuat Es Campur Menggunakan Bubur Manis
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.