5 Tips Memasak Kuah Kinca yang Legit dan Halus
ilustrasi kuah kinca dan serabi (pexels.com/Anton Tezar)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kuah kinca adalah soulmate untuk macam-macam makanan manis di Indonesia, mulai dari serabi sampai bubur sumsum kerap dinikmati bareng kuah ini. Bahan utamanya terdiri dari gula merah, jadi manisnya lebih khas.
Nah, biar kuah kinca buatanmu terasa semakin legit dan halus, ada beberapa tips memasak kuah kinca yang dapat diterapkan. Hasilnya bikin terpikat, deh!
1. Pilih bahan-bahan segar dan berkualitas
ilustrasi gula merah (freepik.com/freepik)Bahan yang digunakan dalam proses pembuatan kuah kinca bisa berbeda-beda, tergantung resep. Namun secara garis besar ada gula merah, garam, dan air yang dipakai untuk melarutkan bahan. Pastikan semua komponen dalam keadaan segar dan berkualitas.
Untuk meningkatkan rasa kuah kinca, kamu bisa gunakan santan alih-alih air putih saja. Itu karena santan bisa memberikan sensasi legit serta tekstur kental pada kuah kinca. Sementara jika gula merah punya rasa terlalu kuat, kamu bisa campur dengan sedikit gula pasir supaya rasanya pas.
Baca Juga: 8 Ide Jajanan Anak Sekolah dari Roti Tawar, Mengenyangkan!
2. Tambahkan aneka buah harum bila suka
ilustrasi buah durian (pixabay.com/Najib Zamri)Kuah kinca juga bisa dimodifikasi dengan menambahkan aneka buah dalam adonan. Selain bikin rasanya nikmat, aroma kuah kinca pun bakalan tambah wangi. Kamu bisa pertimbangkan penggunaan daging buah durian sampai potongan nangka matang yang legit.
Kalau tidak ada buah wangi yang tersedia, kamu bisa mengandalkan daun pandan saja. Bahan tersebut bisa dicuci bersih dan diikat simpul. Kemudian masak bersama bahan-bahan lain sampai mengeluarkan aroma harum memikat.
3. Masak kuah memakai api sedang
Editor’s picks
ilustrasi mengaduk bahan di panci masak (pexels.com/Teona Swift)Bahan-bahan yang sudah dicampur ke dalam panci kemudian tinggal dimasak di atas api sedang. Jangan lupa aduk sesekali supaya gula larut dengan optimal. Jika memakai santan, pastikan proses memasak diawasi dengan seksama supaya ia tidak pecah.
Kalau kamu mencapur larutan air dan santan, maka air bisa direbus bareng gula merah sampai mendidih. Setelah itu, santan bisa dimasukkan paling akhir. Metode memasak mana pun, bisa dipilih sesuai kenyamanan masing-masing asal adonan terus diperhatikan.
4. Tambahkan maizena bila suka kuah kinca kental
ilustrasi semangkuk maizena (pixabay.com/Anita Szilagyi)Kalau merasa kuah kinca belum terlalu kental, kamu bisa tambahkan bahan pengental andalan ke dalam adonan. Bahan yang dimaksud bukan lain adalah tepung maizena. Biar gampang larut dan tak menggumpal, maizena bisa dicampur dulu pakai sedikit air.
Kemudian masukkan campuran maizena ini di akhir proses memasak, sambil aduk perlahan sampai rata. Jika adonan kuah kinca sudah mencapai kekentalan yang pas, kamu bisa langsung matikan api kompor.
5. Saring kuah kinca biar makin halus
ilustrasi kuah kinca (pixabay.com/G Johansen)Untuk memastikan kuah kinca benar-benar halus, maka kamu bisa saring adonan tersebut sebelum digunakan. Secara perlahan, bagian yang mungkin masih bergerindil akan terpisah dengan mudah. Kamu pun akan mendapatkan kuah kinca yang lebih lembut.
Kalau sudah sesuai selera, kuah kinca dapat segera digunakan untuk melengkapi macam-macam makanan manis. Bila masih ada sisa, letakkan dalam kulkas. Tapi sebaiknya bahan ini tak disimpan terlalu lama supaya kualitas maupun rasanya tetap terjaga sampai habis.
Kuah kinca jadi bahan manis pelengkap macam-macam makanan. Membuatnya juga tak terlalu sulit asal tips memasak kuah kinca yang sudah dijelaskan di artikel ini kamu praktikkan dengan cermat. Hasilnya pun bakalan lebih legit dan lembut, apalagi kalau kamu turut menerapkan beragam tips pembuatan di atas.
Baca Juga: Manis dan Gurih, Berikut 5 Camilan Nikmat Disajikan Bareng Kuah Kinca
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
