7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasa

Pelepas dahaga sekaligus bikin nostalgia

Berbuka puasa dengan minuman menyegarkan membawa kenikmatan tersendiri, apalagi setelah menahan lapar dan haus sendirian. Nah, supaya nantinya gak bosan dengan dengan kolak atau semacamnya, kamu bisa menggantinya dengan sejumlah es khas Jawa Timur.

Selain menyegarkan, bisa juga bikin kamu nostalgia. Berikut tujuh es jadul khas Jawa Timur yang masih eksis hingga saat ini. Yuk, simak sampai selesai!

1. Es drop

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes drop (instagram.com/agil.febriantoro)

Es drop merupakan salah satu ikon kuliner Blitar. Es satu ini berbeda dengan es krim biasa dan es lilin. Bentuknya lonjong memanjang dengan stik yang terbuat dari bambu. Sedangkan, bungkusnya terbuat dari kertas roti.

Es drop terbuat dari santan, susu sapi, gula merah, gula pasir, dan bahan perasa. Umumnya menggunakan bahan yang masih segar untuk mempertahankan rasanya. Kemudian, dibekukan dan siap untuk disantap atau diperjualbelikan.

Salah satu rumah produksi es drop tertua di Blitar berada di Jalan Anggrek 49, Kota Blitar, yang mempertahankan keautentikan rasanya. Rumah produksi tersebut sudah beroperasi sejak tahun 1937 yang dikelola secara turun temurun. Meski kini, sudah banyak bermunculan produsen es drop, mungkin rasanya berbeda.

2. Es pleret

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes pleret (instagram.com/yacintha.wn)

Masih berasal dari Blitar, ada pula es pleret. Es tersebut terbuat dari tepung beras yang dibentuk bulat dan kerap kali diberi pewarna putih, merah, dan hijau. Disajikan dengan gula merah cair dan santan. Gak lupa ditambahkan es batu supaya makin segar.

Selain bola-bola “pleret”, es pleret kerap kali disajikan dengan tambahan sagu mutiara, dawet, dan serabi. Sehingga, perpaduan manis dan gurih makin terasa, demikian pula dengan isiannya yang makin banyak.

3. Es buto ijo

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes buto ijo (instagram.com/hobbykulinerr)

Buto ijo, nama yang mungkin bisa bikin kamu memikirkan hal mistis. Namun, kali ini justru menjadi nama es tradisional khas Jawa Timur, tepatnya berasal dari Kediri. Nama tersebut disematkan, karena es buto ijo didominasi warna hijau.

Es buto ijo terbuat dari kelapa muda serut, kolang-kaling, rumput laut, dan kacang hijau. Kemudian, ditambahkan dengan sirup melon, susu kental manis, dan es serut. Ada pula yang menabahkan isian berupa nata de coco, sagu mutiara, dan biji selasih.

4. Es gudir

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes gudir (instagram.com/bie_murdi)

Es gudir tersebar di berbagai daerah di Jawa Timur, tapi beberapa sumber nyatakan berasal dari Kediri. Es ini terbuat dari agar-agar, dalam bahasa Jawa disebut gudir.

Setelah itu, disajikan dengan gula merah cair dan es batu, ada pula yang menambahkan santan. Meski tampak sederhana dibandingkan es campur maupun es buto ijo, tapi rasanya gak kalah menyegarkan.

Selain itu, es gudir identik dengan aroma pandan yang khas. Sebab, dalam pembuatam sirup gula merah umumnya ditambahkan daun pandan.

Baca Juga: [QUIZ] Kami Tahu Minuman Tradisional Favorit Berdasarkan Karaktermu!

5. Es dawet siwalan

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes dawet siwalan (instagram.com/sara.rabasari)

Sudah pernah dengar es dawet siwalan? Kalau biasanya dawet terbuat dari tepung beras, berbeda dengan satu ini. Seperti namanya, es dawet siwalan terbuat dari buah siwalan.

Buah siwalan dipotong dadu, lalu disajikan dengan gula jawa cair sebagai pemanisnya. Bisanya gula jawa yang digunakan terbuat dari legen, cairan yang dihasilkan pohon siwalan. Kemudian, ditambahkan pula santan kelapa dan es batu.

Buah siwalan berukuran kecil dengan berwarna putih, mirip dengan kolang-kaling, tapi lebih besar. Teksturnya kenyal dan dapat langsung dimakan daging buahnya setelah dikupas. Buah ini tumbuh subur di daerah Tuban, Lamongan, Gresik.

6. Es sinom

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes sinom (instagram.com/wiranggaputeraofficial)

Berbeda dari kelima es sebelumnya yang punya beberapa isian dan disajikan dengan santan. Es sinom khas Surabaya terbuat dari kunyit dan rebusan daun asam. Ada pula yang menggapnya sebagai jamu.

Karena terbuat dari daun asam, tentunya es sinom memiliki cita rasa asam yang menyegarkan. Kamu bisa mengurangi rasa asamnya dengan menambahkan gula pasir atau gula batu. Ditambah es batu atau sekadar kamu dinginkan di dalam kulkas.

7. Es legen

7 Es Jadul Khas Jawa Timur, Minuman Menyegarkan untuk Berbuka Puasaes legen (instagram.com/lariss.bangil_)

Satu lagi nih es khas Jawa Timur yang cocok untuk berbuka puasa, namanya es legen. Minuman khas Tuban ini berasal dari air yang disadap dari bunga siwalan. Rasanya manis, memiliki kandungan soda, dan memberikan sensasi menyegarkan di tenggorokan.

Sedangkan, legen kerap kali dijual dalam kemasan botol. Kamu pun bisa mendapatkan dengan mudah di beberapa daerah di Jawa Timur. Jadi, kamu bisa menambahkan es atau meletakkannya dalam kulkas biar makin mantab.

Ternyata es jadul khas Jawa Timur gak hanya bercita rasa manis dan menyegarkan. Namun, ada pula bercita rasa asam seperti es sinom yang gak kalah segar dan bikin nostalgia. Mana nih yang jadi favoritmu?

Baca Juga: 10 Promo Makanan dan Minuman Maret 2023, Ada Kesukaanmu?

yummy-banner

Topik:

  • Dewi Suci Rahayu

Berita Terkini Lainnya