5 Etika Makan Dimsum di Restoran, Ternyata Boleh Pakai Sendok
ilustrasi dimsum (unsplash.com/Van Thanh)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dimsum terkenal sebagai salah satu makanan ringan yang berbahan dasar ayam atau udang. Makanan khas China ini bisa kamu temukan di berbagai tempat makan, baik di kaki lima maupun restoran.
Namun, cara menikmati dimsum di restoran tentu berbeda dengan di kaki lima. Ada tata krama atau etika yang perlu diperhatikan, agar pengalaman bersantapmu lebih menyenangkan, sekaligus menghormati sesama pengunjung.
Lantas, bagaimana etika makan dimsum di restoran? Simak informasinya sampai habis, yuk!
1. Makan dimsum sedikit demi sedikit
ilustrasi dimsum (unsplash.com/Unsplash+)Berbeda dengan sushi yang disantap langsung dalam sekali suapan, cara terbaik menikmati dimsum adalah makan sedikit demi sedikit. Kamu bisa menggigit sebagian dimsum atau memotongnya pakai sumpit. Dengan makan secara perlahan, kamu juga dapat menikmati setiap rasa dan tekstur unik dari setiap hidangan.
2. Gunakan sendok
ilustrasi sendok besi (pixabay.com/多尼的棍仔糖)Makan dimsum tidak hanya menggunakan sumpit. Sebab, ada beberapa jenis dimsum, seperti ceker ayam yang memerlukan bantuan sendok.
Jika kamu makan dimsum ceker ayam, sebaiknya gunakan sendok untuk meletakkan tulang yang akan dibuang. Setelah itu, pindahkan ke pinggir piring. Cara ini juga memudahkan kamu untuk menikmati hidangan tersebut dengan lebih elegan dan rapi.
3. Gunakan sumpit yang berbeda untuk orang lain
ilustrasi dumpling dan sumpit (pexels.com/Angela Roma)Editor’s picks
Dalam etika makan dimsum, menggunakan sumpit yang berbeda untuk mengambil makanan bagi orang lain adalah bentuk sopan santun. Jadi, jangan sampai kamu melayani orang lain dengan sumpitmu sendiri.
Gunakan sumpit kamu sendiri khusus untuk makananmu. Jika ingin mengambilkan dimsum untuk orang lain, gunakan sumpit yang berbeda agar lebih higienis.
4. Jangan pesan dimsum terlalu banyak
ilustrasi dimsum (unsplash.com/Van Thanh)Meskipun tergoda untuk memesan berbagai jenis dimsum, cobalah untuk tidak memesan terlalu banyak sekaligus. Selain untuk menghindari pemborosan makanan, hal ini juga memberi kesempatan kamu untuk menikmati setiap hidangan.
Jika masih belum kenyang, kamu bisa membuat pesanan tambahan, sehingga bisa menikmati dimsum dalam keadaan hangat. Dimsum yang sudah dingin atau dihangatkan kembali akan berbeda cita rasanya.
5. Jangan menumpuk dimsum
ilustrasi lumpia kulit tahu (commons.wikimedia.org/Takeaway)Etika makan dimsum selanjutnya adalah jangan mengambil banyak dimsum sekaligus, kemudian menumpuknya dalam piring kamu. Sebaiknya ambil dimsum satu dimsum terlebih dahulu, lalu langsung makan dalam piring sharing kamu.
Dengan memahami dan menerapkan etika makan dimsum ini, kamu dapat menikmati pengalaman kuliner yang lebih kaya, serta menghormati tradisi kuliner yang telah diwariskan secara turun-temurun. Selamat menikmati dimsum!
