TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Mencegah Nasi Menempel di Panci Rice Cooker

Menghindari nasi terbuang mubazir

ilustrasi memasak nasi dengan rice cooker (freepik.com/freepik)

Kehadiran rice cooker mempermudah kita untuk memasak nasi dengan praktis. Kamu jadi tak harus menanak nasi dengan dandang yang tentunya menyita waktu dan tenaga. Dengan rice cooker, tinggal masukkan beras ke dalamnya dan duduk manis sambil menunggu nasi matang.

Namun, memasak beras dengan rice cooker bukanlah tanpa risiko. Salah satu yang sering dikeluhkan adalah nasi lengket dan menempel di permukaannya. Hal ini membuat nasi jadi mubazir dan panci rice cooker sulit dibersihkan. Karena itu, ikuti tips mencegah nasi menempel di rice cooker berikut. Jangan lupa dicoba di rumah, ya!

1. Cuci beras sampai benar-benar bersih

ilustrasi mencuci beras (vecteezy.com/norn praninya)

Sebelum memasak, sangat penting untuk mencuci beras dengan air hingga bersih. Proses ini membantu menghilangkan pati berlebih yang menempel di permukaan beras. Pati inilah yang sering menyebabkan nasi menjadi lengket saat dimasak. Cara yang tepat adalah dengan mencuci beras setidaknya tiga kali atau hingga air bilasan terlihat lebih jernih.

Dengan mencuci beras secara menyeluruh, nasi yang dihasilkan akan lebih pulen dan tak mudah menggumpal. Langkah ini sangat penting, terutama kalau kamu menggunakan jenis beras yang punya kadar pati tinggi. Nasi yang bersih dari pati akan lebih terpisah dengan sempurna dan tak menempel pada dinding panci rice cooker.

2. Gunakan takaran air yang tepat

ilustrasi mencuci beras (instagram.com/zojirushiamerica)

Selain itu, pastikan bahwa kamu menggunakan takaran air yang tepat untuk memasak beras. Ini adalah kunci untuk mencegah nasi menempel pada panci rice cooker. Jika air yang digunakan terlalu sedikit, nasi cenderung menjadi keras dan menempel di dasar panci. Sebaliknya, jika terlalu banyak air, nasi bisa menjadi terlalu lembek dan lebih mudah lengket.

Setiap jenis beras memiliki takaran air yang berbeda. Untuk beras bulir panjang seperti yang biasa kita konsumsi, rasionya adalah 1:1. Artinya, satu cup air dibutuhkan untuk memasak satu cup beras. Sementara itu, beras bulir pendek seperti beras sushi membutuhkan 1,5 cup air untuk 1 cup beras.

3. Olesi panci rice cooker dengan sedikit minyak atau mentega

ilustrasi mentega (unsplash.com/Sorin Gheorgita)

Agar nasi tak menempel, kamu juga bisa mengolesi permukaan panci rice cooker dengan sedikit minyak atau mentega. Minyak menciptakan lapisan tipis yang memisahkan nasi dari panci, sehingga nasi lebih mudah diangkat setelah matang dan tak meninggalkan sisa lengket.

Selain itu, menambahkan sedikit minyak atau mentega juga bisa memberikan aroma yang lebih harum pada nasi. Cita rasa nasi pun cenderung lebih gurih. Ini juga bisa menjadi pilihan tepat untuk memasak menu MPASI agar memenuhi kebutuhan kalori si kecil demi mendukung tumbuh dan kembangnya.

Baca Juga: Cara Memasak Telur di Rice Cooker, Hemat Air dan Gas!

4. Aduk nasi setelah matang

ilustrasi mengaduk nasi (vecteezy.com/Seksan Wangjaisuk)

Setelah nasi matang, sebaiknya aduk nasi dengan lembut menggunakan spatula nasi. Mengaduk nasi bertujuan untuk melepaskan uap panas yang terperangkap di dalam nasi, sehingga teksturnya tak terlalu lembab. Uap panas berlebih dapat menyebabkan nasi menjadi terlalu lembek dan lebih mudah menempel di dasar panci jika tak diaduk.

Mengaduk nasi juga membantu memisahkan butir-butir nasi yang mungkin masih menggumpal. Hal ini memastikan nasi lebih pulen dan merata saat disajikan. Namun, tunggu 10 hingga 15 menit setelah lampu indikator rice cooker berubah menjadi warm cook supaya nasi lebih set.

Verified Writer

Nadhifa Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya