Kamu mungkin pernah mengalami buah dan sayur tiba-tiba membusuk walaupun baru disimpan beberapa hari. Ternyata, salah satu penyebabnya adalah cara penyimpanan yang kurang tepat, seperti meletakkan beberapa jenis buah dan sayur berdekatan.
Faktanya, beberapa buah dan sayur dapat merusak satu sama lain jika disimpan terlalu dekat. Oleh karena itu, pastikan menyimpan daftar buah dan sayur ini dengan jarak yang cukup agar kualitasnya tetap terjaga lebih lama.
1. Apel mengeluarkan gas etilen yang mempercepat proses pematangan sayuran seperti brokoli
ilustrasi apel dan brokoli disimpan berdekatan (pexels.com/Monstera Production) 2. Tomat juga menghasilkan gas etilen. Jika disimpan dekat mentimun, gas ini bisa membuat timun cepat kuning dan teksturnya melembek
ilustrasi tomat dan mentimun (unsplash.com/Ivan Dostál) 3. Pisang dan alpukat sama-sama menghasilkan gas etilen dalam jumlah yang banyak. Jika disimpan bersama, keduanya bisa cepat matang dan membusuk
ilustrasi menyimpan pisang dan alpukat berdekatan (pexels.com/Lisa A) 5. Meski apel dan anggur tampak estetik jika ditaruh di mangkuk buah, keduanya tak cocok disimpan berdekatan sebab gas etilen dari apel membuat anggur cepat layu
ilustrasi apel dan anggur diletakkan bersebalahan (unsplash.com/Ali Hedayat) 6. Wortel bisa menjadi pahit jika terkena gas etilen dari apel. Untuk menghindarinya, simpan wortel dan apel di tempat berbeda
ilustrasi wortel dan apel disimpan berdekatan (unsplash.com/Elena Pechenkina) 7. Meski sama-sama buah citrus, lemon dan jeruk sebaiknya gak disimpan bersama. Lemon menyerap aroma jeruk yang mempercepat pembusukan keduanya
ilustrasi menyimpan lemon dan jeruk dalam satu wadah (pixabay.com/monicore) 8. Paprika sangat sensitif terhadap gas etilen. Jika disimpan dengan apel, paprika bisa cepat kehilangan kesegarannya dan menjadi layu
ilustrasi paprika merah (pixabay.com/levent_karaoglu) Agar buah dan sayur tetap segar lebih lama, pisahkan buah, seperti apel, pisang, dan tomat dari sayuran yang sensitif terhadap gas etilen, seperti paprika, brokoli, dan wortel. Beberapa buah dan sayur juga sebaiknya bisa disimpan dalam wadah tertutup untuk mengurangi paparan udara dan memperlambat proses pematangan.
Simpan juga buah dan sayur di tempat yang tepat. Beberapa harus disimpan dalam kondisi dingin, sementara yang lain lebih baik disimpan pada suhu ruang. Dengan menyimpan buah dan sayur sesuai dengan karakteristiknya, kualitasnya bisa bertahan lebih lama.
Baca Juga: 5 Tips Membeli Buah Pisang yang Segar dan Matang, Jangan Salah!