TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

10 Tips Membuat Bakso Isi Rawit ala Rumahan yang Kenyal

Hindari overcooked biar tekstur bakso tetap terjaga

ilustrasi bakso isi rawit (pixabay.com/Chan Factory)

Bakso dan rawit jadi dua komponen yang gak bisa dipisahkan dari masyarakat kita. Kenikmatan masakan jadi bertambah berkali-kali lipat dan sukses menaikan nafsu makan. Oleh karena itu, saat ini muncul olahan bakso isi rawit yang bikin nuansa sajian semakin gurih nan pedas dalam satu waktu.

Pembuatan bakso isi rawit hampir sama dengan bakso biasa. Tetapi untuk mendapatkan bakso enak, pedas, dan bertekstur kenyal, maka kamu perlu memilih resep yang tepat, serta mengikuti sepuluh tips pembuatan bakso isi rawit di bawah ini.

1. Giling daging sapi dalam kondisi setengah beku. Ini akan membuat adonan gampang dibentuk, tidak lembek, dan bakso lebih kenyal

ilustrasi daging giling (pixabay.com/AlchemillaMollis)

2. Haluskan adonan pakai food processor. Semua bahan bisa tercampur merata dan mudah mendapatkan tekstur adonan yang konsisten

ilustrasi menghaluskan bahan-bahan memakai food processor (freepik.com/Drazen Zigic)

3. Pastikan cabai rawit dalam kondisi segar. Cirinya bisa dilihat dari warnanya yang cerah, teksturnya tidak lembek, dan tak berbau aneh

ilustrasi cabai rawit (pexels.com/Victoria Bowers)

4. Rebus rawit sebentar. Sebelum dijadikan isian, cabai perlu dimasak di air mendidih sebentar saja, agar mudah dihaluskan dan rasanya enak

ilustrasi cabai rawit (pexels.com/Victoria Bowers)

5. Haluskan cabai rawit tanpa air. Terkadang tambahan air pada adonan cabai bisa membuatnya susah dimasukkan ke dalam bakso

ilustrasi menghaluskan cabai (pixabay.com/Csaba Nagy)

Baca Juga: 7 Variasi Isian Bakso yang Bisa Disesuaikan dengan Selera Kamu

6. Ambil adonan cukup besar dan banyak untuk satu buah bakso. Biar adonan gak lengket, basahi tangan atau bentuk pakai sarung tangan

ilustrasi adonan bakso (pixabay.com/congerdesign)

7. Rebus di air mendidih. Setelah adonan dibentuk, langsung masukkan ke air mendidih agar proses memasak lebih efisien

ilustrasi air mendidih (pixabay.com/Three-shots)

8. Masak bakso berukuran besar di api sedang. Ini dilakukan supaya bakso matang sempurna sampai ke bagian dalam

ilustrasi panci untuk merebus (pexels.com/Anna Shvets)

9. Jika bakso sudah mengapung, artinya ia sudah matang. Tanda matang juga bisa dilihat dari adonan yang warnanya tidak lagi merah daging

proses merebus adonan (pexels.com/Yan Krukau)

Verified Writer

Intan Pratiwi Buchr

Sempat ingin jadi astronaut, tapi sekarang jadi pegawai di bumi.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya