Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Seiring populernya olahan steak, maka kreasinya pun semakin tidak terbatas. Hal itu bisa kamu jumpai bukan hanya dari sisi rasa, melainkan cara pengolahannya. Jika kebanyakan steak dimasak menggunakan metode pemanggangan atau pembakaran, maka ada beef crispy steak yang memakai metode penggorengan berbalut tepung sebagai pembuatannya.
Hasil makanan ini tidak kalah lezat dari kebanyakan steak serupa, apalagi sajian bisa memberi sensasi crispy di bagian luar dan lembut di bagian dalam. Bila kamu tertarik menyajikannya, maka terdapat lima panduan membuat beef crispy steak yang bisa dicek untuk menghasilkan makanan matang sampai ke dalam. Scrolling sampai bawah!
1. Pastikan daging sapi dipotong tipis
Daging dan palu (pixabay.com/Andreas Lischka) Pertama-tama, siapkan daging sapi segar yang hendak dijadikan beef crispy steak. Kamu bebas menggunakan daging sapi bagian manapun seperti tenderloin atau has dalam, sampai daging tanpa lemak. Namun, ada beberapa poin yang perlu kamu perhatikan dalam proses mempersiapkan daging ini.
Pertama, pastikan ukurannya tipis. Kamu bisa memotong daging menjadi beberapa bagian, kemudian lebarkan menggunakan palu khusus ataupun bisa dipipihkan pakai ulekan. Alasi pakai plastik biar ulekan tidak merusak daging. Kalau kamu sudah melihat bahwa daging cukup tipis, maka bahan siap diolah ke tahap selanjutnya.
Baca Juga: 4 Hidangan Stew Khas Korea Selatan yang Paling Terkenal, Yummy!
2. Marinasi dengan bahan pelembut daging
ilustrasi lemon dan jeruk nipis (unsplash.com/Elena Kloppenburg) Ini merupakan salah satu langkah opsional namun bisa membantu melembutkan daging agar proses memasak dapat dilakukan secara efisien, yaitu dengan menambahkan bahan pelembut sebagai salah satu komponen marinasi. Seperti diketahui, kebanyakan daging yang diolah biasanya menggunakan pelembut untuk menghasilkan tekstur yang tidak alot.
Khusus untuk pembuatan steak goreng ini, kamu bisa menambahkan beberapa komponen populer. Beberapa di antaranya adalah jeruk nipis, garam, dan sebagainya. Pilih atau kombinasikan bahan-bahan tersebut sebagai marinasi dan pelembut daging agar mampu meningkatkan rasa makanan.
3. Lapisan tepung tidak perlu dibuat terlalu tebal
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi daging dengan lapisan tepung (pexels.com/Anna Guerrero) Setelah proses marinasi berlangsung, maka kamu perlu melapisi daging menggunakan adonan tepung. Tapi perlu diketahui bahwa sebaiknya lapisan tepung ini tidak dibuat terlalu tebal, karena bisa membuat proses menggorengnya kurang maksimal dan lama matang.
Di sini kamu bisa mempersiapkan dua komponen utama. Pertama adalah adonan kering yang terdiri dari tepung terigu atau maizena, kemudian kocokan telur. Kamu bisa memasukkan irisan daging ke dalam tepung terlebih dahulu, kemudian ke dalam telur. Terakhir masukkan lagi daging ke piring tepung dan remas-remas sedikit supaya lebih crispy. Hal itu akan membuat lapisannya tidak terlalu tebal namun cukup kokoh.
4. Minyak untuk menggoreng harus dalam jumlah cukup banyak
memasukkan minyak ke dalam wajan (pixabay.com/el_duderino123) Dalam proses pembuatan beef crispy steak, kamu juga harus mempersiapkan langkah penggorengan. Jumlah minyak goreng yang digunakan sangat menentukan hasil akhir pembuatan steak goreng ala rumahan ini. Oleh karenanya, sangat penting untuk menggunakan banyak minyak agar steak bisa matang sempurna secara merata.
Jangan terlalu pelit dalam memberikan minyak supaya hasilnya jadi lebih baik. Selain itu, kamu perlu memanaskan minyak terlebih dahulu sebelum memasukkan adonan daging ke dalamnya. Hal tersebut akan membuat proses penggorengannya jadi lebih optimal dan matang tepat waktu.
