Daun kemangi merupakan salah satu bahan segar yang akrab dalam masakan orang Indonesia. Keuntungan memakai daun ini dalam masakan adalah untuk menambah warna, tekstur, dan aroma hidangan supaya lebih memikat.
Supaya sensasinya tidak pudar setelah dimasak, ada lima kunci memasak pakai daun kemangi supaya tetap kuat dan menggugah selera. Cek di sini ya!
1. Gunakan daun kemangi segar
ilustrasi daun kemangi segar (pixabay.com/Mariya) Pokok penting sebelum memasak memakai daun kemangi adalah menggunakan bahan segar. Memang ada kemangi beku atau kering, tapi aromanya tidak sekuat bahan segar yang kamu petik sendiri atau beli di sekitar. Mereka punya rasa dan aroma otentik yang sangat tajam.
Tips membeli daun kemangi yang bagus bisa dilihat dari warna daun cukup cerah, tampak segar, serta daunnya mulus. Hindari kemangi yang layu apalagi kecokelatan, karena kemungkinan besar bahan itu sudah lama disimpan dan aromanya bisa menurun drastis saat dimasak.
2. Petiki daun agar mudah dimakan
ilustrasi daun kemangi (pixabay.com/Lars Beulke) Sebelum diolah, jangan lupa petiki daun kemangi terlebih dahulu. Hal ini akan membantu mempermudah pada saat daun akan dimakan. Tidak ada cara khusus untuk menyiangi daun kemangi, sama seperti daun hijau lainnya.
Kalau daun sudah dipetiki semua, kemudian cuci bersih kemangi dengan lembut untuk menghindari kerusakan pada bahan. Cukup lakukan sampai kotoran pada daun kemangi bersih, kemudian tiriskan.
Baca Juga: 5 Tips Memasak Tumis Oncom Kemangi yang Menggiurkan
3. Masak daun kemangi dalam waktu singkat
ilustrasi wajan masak (freepik.com/senivpetro) Daun kemangi yang sudah dibersihkan hanya perlu dimasak dalam waktu singkat. Itu dilakukan supaya kekuatan aroma dan rasa daun tetap terjaga. Makanan pun tetap wangi seperti yang diinginkan.
Dalam proses menumis berbagai bahan makanan pakai daun kemangi, komponen tersebut dapat dimasukan jelang api kompor dimatikan. Aduk sebentar biar bumbu meresap. Dengan demikian, kesegaran daun bakal terasa maksimal saat kamu menyantapnya.
4. Gunakan dalam jumlah secukupnya
ilustrasi daun kemangi (pixabay.com/Lars Beulke) Daun kemangi segar memiliki sensasi cukup tajam, maka dari itu sebaiknya kamu juga memperhatikan jumlah daun yang digunakan. Terlalu sedikit bisa membuat aromanya kurang keluar, sedangkan terlalu banyak khawatir bisa mendominasi masakan—kecuali daun kemangi adalah satu-satunya bahan utama dalam hidangan.
Untuk itu, kamu perlu ukur pemakaian bahan ini dengan bijaksana supaya tetap harmoni ketika dipadukan bersama komponen lain. Untuk perpaduan yang lezat, kamu bisa imbangi daun bersama bahan seperti ayam, nasi, telur, oncom, ataupun bahan lainnya yang lezat.
5. Masak bersama bumbu yang tepat
ilustrasi bumbu rempah (pixabay.com/Nat Aggiato) Jika ingin menyoroti daun kemangi sebagai bahan yang memberikan aroma pada masakan, maka kamu harus perhatikan bumbu yang digunakan saat memasak. Hindari terlalu banyak memasukkan bahan dengan aroma tajam, karena sensasi kemangi bisa berkurang.
Cara mudahnya, kamu bisa gunakan bahan-bahan dengan aroma netral atau batasi pemakai bahan yang aromanya terlalu tajam dan tebal. Hal itu akan membantu mengangkat rasa dan aroma kemangi supaya lebih dirasakan setelah masakan matang.
Daun kemangi dikenal sebagai bahan yang sukses memberikan aroma khas pada masakan. Daun kehijauan ini bisa dimasak dengan tepat supaya wangi dan rasanya terjaga. Hal itu bisa dimaksimalkan dengan mengikuti ragam cara di atas supaya sensasinya mantap.
Baca Juga: 5 Resep Olahan Daun Kemangi yang Sedap
