10 Makanan Musim Gugur di Korea Selatan yang Wajib Kamu Jajal

2. Eomuk

Sebagian besar orang Indonesia barangkali sudah tidak asing lagi dengan eomuk. Makanan ini terbuat dari berbagai jenis fish cake  yang ditusuk seperti sate dan dihidangkan dengan kuah hangat.

Meski kamu bisa menemukannya dengan mudah di Indonesia, bukan berarti kamu boleh melewatkannya saat liburan musim gugur ke Korea Selatan. Makan di negara asalnya tentu berbeda, kan?

3. Jeon

Jeon adalah panekuk ala Korea yang memiliki beragam nama tergantung bahan pembuatnya. Seperti kimchi-jeon yang terbuat dari kimchi, pa-jeon terbuat dari daun bawang, gamja-jeon terbuat dari kentang, buchu-jeon terbuat dari lokio, baechu-jeon terbuat dari sawi putih, dan sebagainya.

Makanan ini juga menjadi menu favorit saat musim gugur. Satu porsi biasanya dibelah menjadi beberapa bagian dan dimakan beramai-ramai dengan anggota keluarga atau sahabat saat berkumpul.

4. Ggot-gae

Kepiting sebenarnya adalah makanan yang umum disantap orang Korea dalam setiap musim. Namun, ggot-gae atau kepiting biru adalah kepiting musiman yang menjadi menu favorit saat musim gugur.

Meski harganya mahal, kepiting biru rasanya sangat nikmat. Apalagi yang betina biasanya banyak telurnya. Hewan laut ini biasanya diolah menjadi ganjang gejang (kepiting mentah yang difermentasi dengan kecap asin, sup, dan sebagainya.

5. Daeha-jjim

Daeha-jjim merupakan olahan udang jumbo yang dikukus menggunakan garam. Makanan ini wajib disantap para pencinta seafood saat musim gugur.

Sebab, udang ini tidak dibudidayakan dan ditangkap di perairan tertentu, seperti Busan dan Incheon. Rasanya cenderung gurih meski tidak dicocol dengan saus apa pun. 

6. Hotteok

Mudah ditemukan di kawasan street food, hotteok rasanya manis dan gurih. Camilan ini terbuat dari adonan tepung dengan isian aneka kacang. Kulitnya cukup renyah, tapi isiannya lembut. Wajib menyantapnya dalam keadaan hangat, lebih nikmat!

7. Jeungpyeon

Jeungpyeon merupakan sejenis tteok atau rice cake yang terbuat dari campuran tepung beras dan makgeolli (wine beras tradisional Korea). Adonan yang telah mengembang kemudian dikukus dalam cetakan dan diberi topping beraneka ragam, seperti kacang pinus, wijen hitam, jujube, kelopak bunga krisan, dan sebagainya.

8. Songi beoseot

Songi beoseot atau jamur pinus merupakan salah satu jamur berkualitas tinggi yang biasanya dipanen saat musim gugur. Jamur ini tumbuh di pohon pinus dan sekitarnya. Harganya cenderung mahal, karena tumbuh secara alami dan tidak dibudidayakan.

Orang-orang Korea biasanya mengolah songi beoseot dengan cara diiris, kemudian dipanggang dengan api kecil. Selain itu, bisa juga diolah dengan masakan lainnya, seperti bubur ayam, sup, dan sebagainya. 

9. Buah pir korea

Musim gugur adalah waktunya orang Korea memanen buah pir. Ciri-ciri pir khas Korea lebih bulat dan halus jika dibandingkan dengan pir pada umumnya. Karena teksturnya berair dan rasanya manis, buah ini pun cocok jadi hidangan pencuci mulut atau jadi campuran salad. Segar banget, deh!