TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Tips Memilih Daging Sapi Rendah Lemak, Tetap Sehat

Daging sapi enak, tapi takut tidak sehat

Ilustrasi daging sapi segar (unsplash.com/Victoria Shes)

Dilansir dari Kemkes, daging sapi memiliki kandungan lemak jenuh yang bisa menyebabkan terjadinya hipertensi dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Menurut World Cancer Research Find International daging merah baik dikonsumsi dengan jumlah yang sedang atau 350 - 500 gram per minggu.

Tapi tidak semua lemak yang terkandung dalam daging sapi itu buruk. Walaupun begitu, tidak boleh berlebihan dalam asupan lemak ditubuh terutama lemak jenuh. Dilansir dari The American Heart Association merekomendasikan untuk membatasi asupan lemak jenuh yaitu kurang dari 6 persen dari total kalori harian. Asosiasi ini juga menganjurkan untuk memilih potongan daging rendah atau tanpa lemak, dan membatasi konsumsi daging olahan. Bagaimana sih cara memilih daging sapi rendah lemak?

1. Pilih bagian daging sapi yang rendah lemak

ilustrasi memilih potongan daging sapi (pexels.com/Mark Stebnicki)

Sapi memiliki bagian daging dengan kadar lemak yang rendah. Ada tiga bagian potongan pada daging sapi dengan kadar lemak yang rendah. Yaitu, potongan daging sapi round steak, sirloin dan tenderloin.

Round steak adalah potongan daging sapi yang diambil dari kaki belakang sapi. Dilansir dari U.S. Department of Agriculture (USDA)  dari jumlah round steak 100g menghasilkan jumlah lemak sebesar 7g. Potongan daging sapi ini memiliki tekstur yang keras, itu sebabnya harga dari daging sapi ini termasuk murah. Round steak bisa menjadi pilihan untuk memasak dengan anggaran yang terbatas. Round steak biasanya digunakan untuk daging giling dan terkadang di olah menjadi resep daging sapi steak.

Sirloin adalah potongan daging sapi yang terletak di bagian punggung sapi. Dilansir USDA dari jumlah sirloin 100 gram menghasilkan jumlah lemak sebesar 14 gram. Sirloin dibagi dua yaitu sirloin atas (top sirloin) dan sirloin bawah (buttom sirloin). Sirloin adalah potongan daging sapi tanpa lemak yang memiliki aroma.

Tenderloin adalah potongan daging sapi yang terletak di bagian pinggang dalam sapi. Dilansir USDA dari 100 gram tenderloin  menghasilkan jumlah lemak sebesar 17 gram. Tenderloin yaitu bagian tubuh sapi yang tidak banyak digunakan atau kurang digerakkan. Yang menyebabkan daging ini menjadi potongan daging sapi yang paling empuk. Bagian lain dari tenderloin yaitu filet mignon memiliki marbling (butiran lemak) yang sedikit.

Baca Juga: 5 Cara Memilih Daging Sapi yang Berkualitas, Ternyata Mudah! 

2. Daging sapi tanpa lemak dari warna dan tekstur

ilustrasi memilih daging sapi berkualitas (pexels.com/Los Muertos Crew)

Dilansir dari Jurnal of  Food Science and Technology  perubahan warna dan tekstur pada daging sapi yang mentah tergantung dari penyimpanan dan pengemasannya. Daging sapi tanpa lemak bisa dilihat dari warna dan tekstur dagingnya.

Merah gelap bisa menjadi acuan untuk warna dari daging sapi tanpa lemak, merah gelap juga bisa menandakan bahwa daging sapi itu masih segar. Dari tekstur, daging sapi tanpa lemak terasa keras saat disentuh. Kalau daging sapi itu lembek atau kenyal saat disentuh, itu berarti daging sapi tersebut memiliki banyak kandungan lemaknya.

3. Daging sapi organik bersertifikasi

ilustrasi peternakan sapi (Unsplash.com/Celia Sun)

Sapi yang diberi pakan yang bebas dari antibiotik, hormon dan pestisida, yang menjadikan daging pada sapi memiliki lemak yang sedikit. Terutama, sapi yang selalu dibebaskan berkeliaran untuk makan-makanan rumput di padang rumput atau di luar dari kandang. Berbeda dengan sapi konvensional, yang selalu diberi pakan yang hanya di tempat atau kandang. Sapi organik biasanya disembelih di usia yang lebih muda dari pada sapi konvensional.

Pastikan, sapi yang akan diambil dagingnya diberi pakan rumput alami. Tidak diberi pakan biji-bijian, tapi diberi pakan yang tinggi hijau-hijauan. Cek apakah peternakan atau daging memiliki sertifikasi Standar Nasional Indonesia dan Perka BPOM No.1/2017.

Baca Juga: 5 Tips Memilih Daging Rendang Agar Lezat Maksimal!

Writer

Esa M. Praja

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya