TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

9 Tempat Makan Vegetarian di Seoul, Surganya Kuliner Enak dan Sehat

Gak cuman sehat, tapi rasanya beneran endul

Vegan Kitchen, Toegye-Seoul (dok.pribadi/Mars Lee)

Kota Seoul memang telah menjadi tempat yang istimewa bagi para wisatawan di seluruh dunia, khususnya pencinta kuliner. Sebab di sini siapa pun dapat menemukan berbagai jenis makanan, mulai dari makanan pembuka hingga side dish dan tanpa terkecuali vegetarian.

Dari sekian banyaknya menu wisata kuliner, pengalaman kuliner vegetarian wajib dijajal ketika kamu sedang atau akan berada di Seoul, Korea Selatan. Pasalnya, tidak hanya ramah lingkungan serta enak, tetapi lebih menyehatkan dan tentunya aman karena halal.

Tidak perlu bingung mencari rekomendasi tempat makan yang menyediakan menu vegetarian selama kamu sedang berada di Seoul. Di bawah ini terdapat beberapa kafe maupun restoran yang menyajikan menu vegetarian sebagai main course-nya, apalagi menu yang ditawarkan tidak kalah enaknya dengan makanan pada umumnya. Silakan dicatat, ya!

1. byTOFU

Cafe byTOFU, Yongsan-Seoul (instagram.com/bytofu_hbc)

Berlokasi tidak jauh dari Namsan Gate Ball Field dan masih berada di sekitar daerah Namsan Tower, byTOFU merupakan salah satu tempat makan vegan yang dapat kamu tuju ketika berkunjung ke area sekitar sini. Konsep warna yang dominan putih-cokelat serta keserasian peletakan interior, membuat setiap pengunjung yang ada menjadi nyaman dan betah.

Sesuai dengan konsep tempat makannya yaitu vegetarian, maka menu yang tersedia di sini pun khusus hanya berbahan baku tumbuh-tumbuhan. Menu tersebut di antaranya beragam jenis salad, wrap tofu, dan eggless sandwich. Sementara itu, untuk minumannya tersedia banyak varian, mulai dari herbal tea hingga green lemonade.

Namun dari sekian banyak menu yang tersedia di sini, ada beberapa menu yang wajib untuk kamu coba, terutama menu V.C.L.T wrap-nya. Rasanya cukup unik dan sedikit berbeda dari sandwich karena teksturnya yang terasa penuh dengan sayuran segar sekaligus gurih dan lembut di dalamnya. Porsinya juga sangat besar dan mengenyangkan.

Ketika berkunjung kemari, kamu tidak perlu khawatir terkendala bahasa karena staf di sini sangat ramah sekaligus mampu membantu setiap pengunjung yang berbahasa asing selain Bahasa Korea. 

Lokasi: 10 Sowol-ro 20-gil, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Selasa-Rabu, tutup
  • Senin, Kamis, dan Jumat, pukul 09.00-15.00 KST dan pukul 17.00-19.30 KST
  • Sabtu-Minggu, pukul 09.00-17.00 KST
  • Kamis-Senin, pukul 09.30-17.00 KST (khusus take out).

Harga: mulai dari 3.000—12.000 KRW.

 
 

2. Drunken Vegan

Drunken Vegan, Mapo-Seoul (instagram.com/drunkenvegan101)

Terletak di samping Bistro Kyushu, Drunken Vegan memang berukuran tidak terlalu luas. Di dalamnya hanya tersedia empat meja beserta kursi, cocok untuk kamu yang menginginkan suasana lebih intim dan nyaman.

Sebab tempatnya yang tidak begitu luas, jika kamu berkunjung kemari maka akan terlihat aktivitas para koki yang sedang menyiapkan makanan-minuman dengan diiringi musik ber-genre tempo dulu. 

Menu vegan yang tersedia di sini sebagai berikut sizzling rice stew, vegan lasagna, fried cauliflower, stir fired, soy fake pork belly, dan deep fried fake prawn. Selain itu, di sini juga menyediakan beberapa menu minuman non alkohol dan beralkohol, sehingga bagi kamu yang muslim harap berhati-hati saat memesan makanan maupun minuman.

Udang vegan yang disuguhkan di sini patut untuk dicicipi karena memiliki tekstur lembut di dalam dan renyah di luar. Menu sizzling rice stew (sejenis bubur nasi) dan fried cauliflower (kol goreng) tidak kalah menariknya, terlebih lagi dimakan bersamaan dengan saus sambal manis khas Drunken Vegan.

Lasagna vegan yang dibuat dengan tahu dan bukan pasta juga sangat menyenangkan. Uniknya, rasa saus yang dihidangkan ini lebih condong ke rasa saus gochujang yang biasa ada di tteokbokki, lho.

Jika kamu secara kebetulan ingin membungkus makanan di sini agar bisa dinikmati di rumah, jangan lupa untuk membawa tempat atau wadah makanan sendiri, sebab di sini tidak melayani take away.

Terakhir, jangan kaget juga apabila harga makanan-minuman di sini lebih tinggi daripada tempat makan vegan lainnya di Seoul, sebab itu sepadan dengan kualitas bahan yang digunakan.

Lokasi: 13 Wausan-ro 30-gil, Changjeon-dong, Mapo-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Senin-Rabu, tutup
  • Kamis-Minggu, pukul 17.00-22.00 KST.

Harga: mulai dari 13.000—20.000 KRW.

 
 
 

3. Monk's Butcher

Monk's Butcher, Itaewon-Seoul (instagram.com/monksbutcher_itaewon)

Monk's Butcher terletak tepat di pinggir jalan utama Itaewon, tepatnya di lantai dua dari sebuah gedung. Pintu masuknya berupa pintu kecil dengan tulisan Monk's Butcher di atasnya. 

Tidak jarang terjadi akibat pintu masuknya yang unik (seperti hiasan dinding) dan berukuran kecil, banyak pengunjung baru tidak menyangka bahwa itu merupakan pintu masuk. Pintu masuk ini dapat diakses pula bagi pengguna kursi roda. 

Setelah masuk ke dalam, pengunjung akan mengetahui bahwa ukuran dari tempat makan yang satu ini memanglah tidak terlalu besar, tetapi memiliki pemandangan rooftop yang luar biasa indah. Terutama ketika sore hari, di saat matahari terbenam (sunset).

Suguhan menu makanan vegan di sini sungguh lengkap, mulai dari salad, mie soba kacang, burger, french fries hingga kari kelapa lengkap tersedia. Rekomendasi menu yang wajib untuk dipesan ketika kemari adalah burger dan kentang gorengnya. Sebab, kedua hidangan tersebut digoreng dan dipanggang dengan cara khusus khas Monk's Butcher sehingga menghasilkan tekstur gurih yang pas, tidak mengandung lemak berlebih, dan mengenyangkan.

Sebelum berkunjung kemari, kamu jangan lupa untuk terlebih dahulu melakukan reservasi terutama saat akhir pekan sebab tempat yang tersedia terbatas. Jangan khawatir karena sistem pelayanan stafnya ramah, sekalipun dalam Bahasa Inggris.

Lokasi:  228-1 Itaewon-ro, 한남동 Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Senin-Kamis, pukul 17.00-21.00 KST
  • Jumat-Minggu, pukul 11.00-14.00 KST dan pukul 17.00-21.00 WIB.

Harga: mulai dari 2.000—28.000 KRW.

Baca Juga: 5 Restoran Hanok di Seoul yang Wajib Kamu Kunjungi, Tempatnya Asyik!

4. Maru JaYeonSik Kimbap

Maru JaYeonSik Kimbap, Insadong-Seoul (dok.pribadi/Sebastian Wong)

Berada tidak jauh dari Jalan Insadong (Insadong Street), wilayah yang banyak dikunjungi para turis karena menyediakan beragam pusat perbelanjaan hingga wisata kuliner yang lezat, Maru JaYeonsik Kimbap bisa menjadi alternatif untuk mencicipi kuliner tradisional Korea dengan konsep vegetarian

Konsep tempat makan yang tepat berada di dekat galeri seni Maru in layaknya kedai makan pada umumnya dengan kursi serta meja  yang dapat digunakan untuk bersantai sembari menikmati suasana jalanan Insadong. Di samping itu, hal menarik lainnya dari tempat ini ialah penjelasan menu dalam dua bahasa yakni Bahasa Korea dan Bahasa Inggris sehingga tidak menyulitkan wisatawan asing.

Menu yang tersaji di antaranya friend tofu kimbaptteokbokkifried dumplingscold buckwheat noodles in radish water, vegan odeng, sweet pumpkin sikhye, dan maru jayeonsik kimbap. Dari menu-menu yang ada, menu yang menjadi main course-nya adalah mie serta kimbap yakni cold buckwheat noodles in radish water (mie soba dingin) dan kimbap vegannya yang berisi tahu goreng. 

Di samping rasanya, hampir sebagian besar menu yang disajikan memiliki porsi makanan cukup besar. Tidak mengherankan, jika Maru JaYeonSik Kimbap akan ramai terutama saat jam istirahat kantor hingga memiliki antrean panjang. Akibatnya, setiap pengunjung bisa menunggu kurang lebih 40 menit hingga makanan dihidangkan. Jadi, jangan coba-coba untuk datang kemari saat jam istirahat sedang berlangsung jika tidak mau menunggu lama, ya.

Lokasi: 35-4 Insadong-gil, Jongno-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Rabu, tutup
  • Kamis-Selasa, pukul 10.30-15.00 KST dan pukul 17.00-19.30 KST.

Harga: mulai dari 1.500-9.000 KRW.

 
 
 
 

5. Plant Cafe Seoul

Plant Cafe Seoul (Itaewon), Seoul (instagram.com/plantcafeseoul)

Dari jalan besar utama Itaewon, kemudian berbelok ke Jalan Bogwang-ro, maka Plant Cafe Seoul dapat dengan mudah ditemukan dengan papan besar bertuliskan 'Plant' pada lantai dua di sebuah gedung. Saat masuk ke dalamnya, terasa bahwa Plant Cafe adalah salah satu tempat makan yang sederhana, baik dari segi konsep ruangan maupun menu yang ditawarkan.

Menu yang ditawarkan meliputi veggie burgers, sandwich and wraps, burrito bawls, dan pasta. Sementara itu, minumannya berupa ragam cold-pressed juice dan beer-kombucha. Untuk dessert-nya tersedia macam-macam cake yang diproduksi sendiri seperti apple pie, coklat cake, dan carrot cake.

Menu favorit dan tidak boleh terlewatkan adalah mac n cheese-nya. Dari segi rasa serta porsi terbilang sangat enak dan banyak. Begitu pula kue-kue yang disajikan pun tidak kalah enaknya dengan tekstur yang sangat lembut dan beraroma.

Hanya saja, sama seperti Drunken Vegan apabila kamu ingin membawa pulang kue-kue tersebut untuk dinikmati di rumah, kamu harus membawa sendiri tempat makan sendiri. 

Plant Cafe Seoul  direkomendasikan bagi kamu, si vegetarian pemula karena menunya sederhana. Tidak hanya friendly bagi vegan pemula, tetapi juga friendly bagi pengunjung (turis asing) karena seluruh staf di sini mampu berbicara Bahasa Inggris dengan cukup baik.

Lokasi: Lantai 2, 117 Bogwang-ro, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Senin, tutup
  • Selasa-Minggu, pukul 11.00-22.00 KST.

Harga: mulai dari 2.000—24.000 KRW.

6. Mahina Vegan Table

Mahina Vegan Table, Gangnam-Seoul (instagram.com/mahina_vegan_table_review)

Mahina Vegan Table terletak tidak jauh dari Hyundai Department Store Apgujeong sehingga suasana yang ada di dalam tempat ini sedikit lebih mewah. Konsep yang diterapkan di sini adalah tempat yang berkelas dengan nuansa minimalis dari pajangan karya seni yang elegan.

Sejak awal, perlu diketahui bahwa Mahina Vegan Table menjadi salah satu tempat makan vegan dengan harga yang premium (di atas rata-rata). Dengan harga premium, tentu saja rasanya tidak perlu diragukan lagi, terutama cita rasa dari hidangan pastanya, sungguh juara.

Mie pasta yang disajikan terbuat dari beras, tetapi uniknya punya tekstur serta rasa enak yang berbeda dari pasta pada umumnya. Kemudian, jika sepiring pasta dirasa kurang mengenyangkan, selanjutnya kamu mungkin bisa memesan semangkuk salad gandum sebagai makanan tambahan yang tidak terlalu berkalori.

Namun, jangan lupa untuk menyisakan 'tempat' di perut untuk makanan penutup yaitu donat dan ice cream-nya, dijamin benar-benar nikmat. Secara keseluruhan, Mahina Vegan Table sangat direkomendasikan untuk dikunjungi, tetapi tidak untuk kunjungan setiap hari karena harganya yang terlalu mahal.

Mahina Vegan Table mungkin akan cocok bagi seseorang yang mencari tempat romantis (kencan) karena suasana tempatnya yang mendukung dan cukup luas. Sekalipun tempat ini ditujukan bagi vegetarian, makanan yang disediakan juga akan cocok bagi orang yang non-vegan karena memang seenak itu rasanya.

Lokasi: Nonhyeon-ro 175-gil 75, Gangnam-gu 2F, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional:

  • Minggu-Senin, tutup
  • Selasa-Sabtu, pukul 11:30 AM–15:30 KST  dan 17.00–21.00 KST.

Harga: mulai dari 2.000—120.000 KRW.

 
 

7. The Bread Blue

The Bread Blue, Sinchon-Seoul (dok.pribadi/Dániel László Kovács)

Sama halnya dengan Mahina Vegan Table, The Bread Blue berada tidak jauh dari Hyundai Department Store tetapi yang berada di distrik Sinchon yang bila ditempuh dari daerah Hongdae membutuhkan waktu sekitar 15 menit.

Di dalam kafe ini mempunyai sekitar 4 hingga 5 meja dengan sekitar 8 hingga 10 jenis makanan yang dipanggang. Namun, memang spesialisasi The Bread Blue adalah lebih menjual makanan vegan yang dipanggang, seperti halnya jenis-jenis roti. 

Beragam jenis roti panggang yang tidak mengandung susu, telur dan mentega tersedia di sini, mulai dari roti madu hingga roti gandum. Namun dari sekian banyak varian, roti gandumlah yang tidak boleh terlewatkan karena tekstur rotinya yang lembut dengan cita rasa sederhana. Cocok untuk dicicipi ketika sarapan bersama dengan minuman cappuccino kedelai yang lezat.

Di sini staf yang bertugas juga sangat ramah serta dapat berbahasa Inggris agar lebih memudahkan para pengunjung dari luar negeri. Tidak sampai di situ, untuk meningkatkan kualitas secara ekologi, pihak pengelola tidak menggunakan bahan plastik untuk fasilitas makan-minum di sini. Jadi lebih ramah lingkungan, deh.

Lokasi: 3 Sinchon-ro 12da-gil, Mapo-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional: setiap hari, pukul 08.00-20.30 KST.

Harga: mulai dari 2.500—15.900 KRW.

 

 

 

8. Vegan Kitchen (비건 키친 )

Vegan Kitchen, Toegye-Seoul (instagram.com/helen_thekoreanvegan)

Berada tidak jauh dari Myeongdong sebagai daerah yang kerap dikunjungi turis, tentunya bukan hal yang sulit untuk menemukan berbagai street food enak serta mengenyangkan. Namun, jika kamu ingin menemukan tempat makan yang enak, menyehatkan, serta halal maka Vegan Kitchen adalah opsi terbaik.

Vegan Kitchen merupakan tempat di mana setiap pengunjungnya dapat merasakan makanan tradisional korea yang berbasis vegetarian dan tentunya bersertifikat halal. Di sini para vegetarian akan sangat terbantu, apabila masih merasa bingung dalam hal memilih makanan atau minuman yang sesuai selera, terutama turis asing.

Tidak berhenti di situ, pelayanan yang diberikan juga cepat dengan bantuan robot lucu yang membawakan makanan bagi setiap pengunjung di sini. Konsep ruangannya yang dominan warna putih dan cukup bersih, membuat siapa pun nyaman untuk makan di sini.

Menu yang disediakan cukup lengkap, mulai dari salad hingga tortila tersedia di sini dengan semangkok salad alpukatnya yang sangat direkomendasikan.

Dari segi rasa serta porsinya yang cukup terjangkau dan mengenyangkan, Vegan Kitchen sangat direkomendasikan untuk kamu kunjungi sebelum maupun setelah puas berkeliling di daerah Myeongdong.

Lokasi: 21 Toegye-ro 20-gil, Jung-gu, Seoul, Korea Selatan.

Jam operasional: setiap hari, pukul 10.30-21.30 KST.

Harga: mulai dari 7.000—23.000 KRW.

 
 

Baca Juga: 7 Tempat Gratis di Seoul untuk Menikmati Musim Gugur, Charming!

Verified Writer

Elvina Ekaningtyas Damayanti

"Don't just study hard but also study smart"

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya