Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Contra merupakan salah satu restoran pendatang baru di Senopati, Jakarta Selatan. Kamu bisa menikmati berbagai menu khas Western dan wine terbaik di sini. Restoran dan bar ini bisa menjadi pilihan yang tepat, terutama bagi kamu yang menginginkan pengalaman makan yang elegan dan istimewa.
Tidak kalah dari restoran dan bar lainnya, Contra menjadi pilihan bagi para anak muda untuk melepas penat. Menariknya lagi, Contra lahir dari sosok yang sangat passion dalam dunia kuliner dan wine. Selengkapnya, yuk, simak ulasan Contra dari IDN Times berikut ini!
1. Latar belakang hadirnya Contra di Jakarta
Contra, Jakarta (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra) Sesuai namanya, kehadiran Contra belum tentu disukai semua orang. Mengusung konsep Italian American yang membuat mereka fokus pada bahan-bahan yang digunakan.
Founder Contra, Wicien Widjaja, menyatakan alasan di balik konsep tersebut yakni orang Indonesia, termasuk yang tinggal di Jakarta, cenderung menyukai makanan yang kaya akan rempah. Oleh karena itu, mereka berfokus pada penggunaan bumbunya yang kompleks.
Mereka mencoba menyajikan bumbu yang gak sekuat Italia, tetapi tetap bisa meyakinkan pelanggan dari segi rasanya yang lebih enak dan klasik. Dari sisi American, mereka menawarkan sajian grill dengan signature steak menggunakan resep buatan sendiri.
2. Tantangan ketika mendirikan Contra
Wicien Widjaja, Founder Contra, Jakarta (Dok.IDN Times) Ketika proses mendirikan Contra, Wicien memiliki tantangan tersendiri, yakni bagaimana menyatukan restoran dan bar. Ia mencari cara untuk membuat keduanya kompak, tetapi fokus kepada consumer experience.
Apalagi sejak pandemik, bisnis food and beverage mulai menjamur. Dengan begitu, ia memutuskan untuk fokus kepada hal apa saja yang bisa diberikan kepada para pelanggan.
3. Rekomendasi menu makanan
Beef wellington (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra) Ketika mengunjungi Contra, IDN Times mencicipi beberapa menunya. Salah satunya Polpo Alla Griglia, yang terdiri dari grilled octopus, citruz glaze, rosemary potato confit, dan fresh cherry tomato sauce. Perpaduan dua potong gurita panggang yang sangat empuk, serta saus tomat ini menawarkan cita rasa asam dan segar.
Selanjutnya, ada Beef Wellington, yang terdiri dari USDA prime tenderloin, rosemary baby potatoes, beef jus, beetroot puree. Daging sapi tenderloin tersebut dibalut pastry yang renyah dan empuk. Cita rasa gurih dan manis menyatu sempurna. Potongan yang disajikan pun cukup besar dan mengenyangkan.
Rekomendasi menu lain yang bisa kamu coba antara lain Grilled Asparagus, Classic Mezze Maniche Alla Vodka, dan Steak Porcini Rub. Harga menu makanan mulai dari Rp85 ribu-Rp600 ribuan. Bahan dan bumbunya diimpor dari negara asalnya demi mempertahankan cita rasa autentiknya.
Di balik kelezatan menu yang disajikan, ada sosok seorang Chef Rafael Millan asal Spanyol. Ia merupakan salah satu chef dengan pengalaman di salah satu restoran yang mendapatkan penghargaan Michelin Star.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Baca Juga: Review BAKU, Restoran Baru di SCBD yang Hadirkan Kuliner Asia
4. Menyajikan aneka wine dan rekomendasi yang wajib dicoba
Ilustrasi menu wine (unsplash.com/kelsoknight) Selain menawarkan berbagai menu makanan, Contra juga memiliki bar yang menyajikan aneka wine. Wicien sendiri yang sudah tertarik dengan dunia wine sejak 2014.
Wicien mengawali kariernya di Australia, mulai dari belajar hospitality management, hingga menjalani bidang perhotelan dan restoran. Ia juga melalukan hal lain demi mendalami passion, yakni mengikuti asosiasi, kompetisi, dan sertifikasi Sommelier International yang didapatkan dari Court Master Sommelier.
Dengan alasan tersebut, ia mendirikan The Sommelier’s Wine & Spirit (TSWS), agen pemasaran wine terintegrasi penuh pertama di Indonesia. Hal tersebut merupakan cita-citanya supaya bisa merasakan pengalaman secara penuh, mulai dari cocktails, wine, dan food pairing. Di Contra sendiri, menu minuman utamanya berupa cocktails, mixed, dan wines.
Wicien juga merekomendasikan beberapa menu wine di Contra, antara lain Trebbiano Wine, Red Wine dari Toscana, Sangiovese, dan Brunello. Harga menu kisaran Rp750 ribu-Rp25 juta. Koleksi wine yang dia kumpulkan berasal dari beberapa negara, seperti Italia, Amerika Serikat, dan Prancis.
5. Tips menikmati wine bagi pemula
Ilustrasi wine, Contra, Jakarta (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra) Wicien pun berbagi beberapa tips menikmati wine bagi pemula. Hal pertama yang akan harus dilakukan adalah mengetahui preferensi pelanggan. Apakah kamu lebih suka rasa yang bold, manis, atau yang lain.
Nah, untuk pemula, wine yang paling sering dicoba adalah red wine dari Italia atau Australia, yang menawarkan rasa buah. Wine jenis ini rasanya seimbang di semua kategorinya.
Jika bingung, kamu bisa bertanya kepada barista soal preferensimu dan makanan seperti apa yang ingin kamu santap, maka mereka akan merekomendasikan wine yang cocok untukmu.
