TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mengenal Roti Widoro, Kue Khas Sukoharjo Jawa Tengah

Enak banget lho ini!

instagram.com/its.dewarekha/

Setiap daerah pasti mempunyai kuliner legendarisnya tersendiri. Tidak terkecuali Sukoharjo yang terkenal dengan salah satu jajanan khasnya yaitu roti widoro.

Tentu buat kamu masyarakat Sukoharjo sudah tidak asing dengan roti yang berbentuk persegi ini. Mempunyai rasa yang legit dan tekstur yang empuk, roti ini cocok banget lho buat buah tangan.

Nah, berikut beberapa fakta menarik tentang roti yang diproduksi di Dusun Widoro, Desa Kepuh, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

1. Roti widoro didirikan sejak tahun 1922, legendaris banget!

instagram.com/keranjangreot

Mbah Wongsodinomo merupakan sosok di balik didirikannya roti widoro. Resepnya diperoleh saat ia menjadi koki di Keraton Solo. Nah, kemudian ia mendirikan usaha roti widoro pada tahun 1922 dan masih eksis lho sampai sekarang.

Baca Juga: Mengenal Cronut, Dessert Unik Perpaduan Croissant & Donat!

2. Bukan telur ayam, adonannya menggunakan telur bebek

publicdomainpictures.net

Tidak seperti roti yang lain, bahan dasar pembuatan roti widoro adalah telur bebek dan gula pasir dalam jumlah banyak. Telur bebek digunakan sebagai bahan pengembang alami, karena roti ini tidak menggunakan mentega ataupun bahan pengembang kimia. Sedangkan gula pasir, selain digunakan untuk menciptakan rasa manis yang legit, juga berfungsi sebagai pengawet alami lho.

3. Adonan pada roti widoro dicampur dengan parutan kulit jeruk purut

winnetnews.com

Yang menjadikan cita rasa pada roti widoro unik adalah penambahan kulit jeruk purut pada adonannya. Karena pembuatan roti widoro menggunakan telur bebek dalam jumlah banyak, maka penambahan jeruk purut ini berfungsi sebagai penetralisir dari bau amis pada telur bebek.

4. Proses pembuatan dan pengemasan dilakukan secara sederhana

instagram.com/its.dewarekha/

Meskipun telah melewati beberapa generasi, roti widoro tetap mempertahankan cita rasanya. Proses pembuatan dilakukan secara sederhana dengan membuat adonan secara manual. Kemudian roti dipanggang dalam tiga tahap sampai matang, lalu diberi hiasan berupa tulisan yang berbahan dasar gula pasir dan putih telur di atasnya, yang menjadi ciri khas tersendiri pada roti widoro.

Baca Juga: 5 Kue Tradisional Indonesia, Camilan yang Dirindukan Anak 90an

Verified Writer

Crhisterra Ellen

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya