5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Beda

Proses pembuatan keduanya bikin teksturnya berbeda

Saat mencari informasi tentang mochi, terkadang beberapa sumber menyebutkan jika dango merupakan salah satu varian mochi. Entah karena tampilannya ataupun teksturnya yang sama-sama kenyal.

Padahal, sebenarnya mochi dan dango adalah dua jenis makanan yang berbeda, meskipun keduanya terkait erat dalam budaya makanan Jepang. Mochi dan dango memiliki perbedaan dalam bahan dasar, proses pembuatan, tekstur, dan cara penyajian.

Biar kamu bisa mengetahui lebih jauh perbedaan antara mochi dan dango, simak penjelasannya berikut ini yuk!

1. Dibuat dengan cara yang berbeda

5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Bedailustrasi membuat mochi (unsplash.com/Amanda Lim)

Baik mochi ataupun dango keduanya terbuat dari bahan dasar yang sama, yakni dari tepung beras ketan Jepang, mochigome atau mochiko. Namun meskipun sama-sama terbuat dari tepung beras ketan, kedua camilan manis asal Jepang ini ternyata dibuat dengan cara yang berbeda.

Saat membuat mochi, tepung beras ketan atau mochiko yang telah dicampur dengan gula pasir, garam, dan air akan dikukus hingga matang sebelum dibentuk. Sementara itu, untuk membuat dango, mochiko, air atau tahu sutra, dan gula pasir diaduk-aduk hingga tercampur rata dan kalis.

Adonan dango kemudian dibentuk menjadi bola-bola kecil, lalu direbus hingga matang.

2. Tekstur mochi lebih lengket

5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Bedailustrasi mochi (unsplash.com/Ahamada Zubery)

Meskipun saat ini kamu mungkin telah banyak menemukan resep atau cara mudah untuk membuat mochi, tapi mochi di Jepang sebenarnya dibuat dengan proses menumbuk dan menguleni adonan mochi hingga lembut. Proses ini akhirnya menciptakan tekstur mochi yang benar-benar kenyal, lengket, dan lembut. Teksturnya yang lebih lengket juga membuat mochi harus dilapisi dengan tepung maizena di seluruh permukaannya.

Sedangkan, dango yang dibuat hanya dengan langsung merebus adonannya yang telah dibentuk membuat teksturnya agak sedikit padat meskipun tetap kenyal. Jika digambarkan, teksturnya mirip dengan ronde asal Indonesia.

Baca Juga: 9 Jenis Mochi Khas Jepang yang Wajib Kamu Coba, Bentuknya Beragam!

3. Sebagian besar dango gak ada isinya

5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Bedailustrasi dango (vecteezy.com/Thanapon Paulsukmanokul)

Selain kekenyalannya, mochi juga terkenal akan varian isinya yang terbilang cukup beragam. Sebelum mochi jenis daifuku muncul dengan berbagai isian yang kekinian, seperti cokelat, matcha, buah-buahan, dan es krim dengan lapisan mochi yang berwarna-warni, sebenarnya mochi tradisional dibuat hanya berisikan pasta kacang merah dengan lapisan mochi berwarna putih atau netral.

Berbeda jauh dengan mochi, sebagian besar jenis dango dibuat tanpa isian. Meskipun begitu, salah satu jenis dango yakni ikinari dango dibuat dan punya tampilan layaknya mochi namun teksturnya lebih padat.

Biasanya ikinari dango diisi dengan perpaduan pasta kacang merah dan potongan labu kuning.

4. Mochi dan dango punya banyak varian

5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Bedailustrasi mochi (freepik.com/topntp26)

Meski mochi dan dango kerap kali dianggap sama, tapi keduanya ternyata punya banyak varian tersendiri. Bahkan, di Jepang keduanya punya lebih dari 5 varian dengan ciri khasnya masing-masing.

Dari beberapa jenis mochi, jenis daifuku dengan beragam varian isi dan warna cukup populer di beberapa negara termasuk di Indonesia. Selain daifuku, ada juga mochi tanpa isian dan berbentuk persegi, yakni kiri mochi dan isobe yaki. Keduanya seringkali dipanggang dan disantap dengan berbagai hidangan Jepang.

Di sisi lain, sebagian besar jenis dango bentuknya bulat seperti bola pingpong yang terdiri dari warna putih atau 3 warna dalam satu tusukan. Salah satu contohnya, bocchan dango yang umumnya terdiri dari 3 buah dango dengan warna berbeda, warna kuning memiliki rasa telur, warna merah rasa anko atau pasta kacang merah, dan warna hijau rasa matcha.

5. Mochi dan dango disajikan dengan cara yang berbeda

5 Perbedaan Mochi dan Dango, Kenyal dan Lembutnya Bedailustrasi dango (vecteezy.com/Parichart Thongmee)

Jauh sebelum disajikan dengan taburan cokelat bubuk atau matcha bubuk, dulunya satu buah mochi sering disajikan dengan taburan tepung maizena atau tepung kedelai panggang.

Mochi bisa dihidangkan dalam berbagai bentuk sesuai dengan variannya. Di Jepang, mochi biasanya ditemukan di toko-toko makanan atau toko kue khusus, terutama selama perayaan Tahun Baru Jepang. 

Dango yang umumnya punya bentuk bulat seperti bola disajikan dengan tusuk sate dan lapisan gula yang dikenal dengan mitsu. Setelah dango direbus atau dipanggang, mereka biasanya ditusuk dengan tusuk gigi atau tusuk sate dalam jumlah beberapa buah, kemudian direndam di dalam mitsu.

Biasanya satu tusuk dango disajikan dengan berbagai varian rasa seperti kinako atau tepung kedelai panggang, matcha, dan anko atau pasta kacang merah.

Meskipun mochi dan dango nampak seringkali dianggap sama dan terbuat dari bahan yang sama, mereka tetap memiliki perbedaan dalam bentuk, tekstur, dan cara penyajiannya. Keduanya adalah makanan Jepang yang populer dan lezat dengan variasi rasa yang beragam. Namun, gak dipungkiri jika pemahaman akan perbedaan mochi dan dango bisa bervariasi tergantung sumber ataupun jenisnya.

Baca Juga: 8 Variasi Dango Paling Favorit asal Jepang, Dessert Kenyal yang Nikmat

Tyara Motik Photo Verified Writer Tyara Motik

The beginner

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya