7 Tips Membuat Cilok Tetap Empuk dan Kenyal meski Sudah Dingin 

2. Tambahkan air hangat

Ilustrasi air hangat (pexels.com/John-Mark Smith)

Ada satu tips keren yang wajib kamu coba, yakni tambahkan air hangat saat bikin adonan. Dengan menggunakan air hangat, semua bahan dalam adonan cilok akan tercampur dengan lebih baik sehingga menghasilkan adonan yang lebih lembut dan kenyal.

Selain itu, air hangat juga membantu proses pemasakan cilok jadi lebih optimal. Jangan skip tips ini agar cilok jadi agak keras setelah dingin.

3. Uleni dengan baik

ilustrasi menguleni adonan (pixabay.com/beasternchen)

Selanjutnya, aduk adonan sampai benar-benar tercampur rata. Di sini, kamu perlu uleni adonan sebentar agar teksturnya lebih halus dan mudah dibentuk. Tapi ingat, jangan terlalu lama menguleni karena bisa membuat cilok jadi keras saat sudah matang. Jadi, uleni secukupnya saja sampai adonan terasa lembut di tangan, ya.

Baca Juga: Resep Cilok Isi Keju yang Kenyal dan Gurihnya Nampol

4. Tambahkan minyak pada rebusan

ilustrasi merebus cilok (pexels.com/Yan Krukau)

Jadi, saat kamu mulai merebus cilok, jangan lupa untuk tambahkan sedikit minyak ke dalam air rebusan. Minyak ini akan membantu cilok gak lengket satu sama lain sehingga kamu gak perlu khawatir cilok jadi menempel dan berantakan. Selain itu, minyak juga membantu menjaga kelembutan cilok sehingga teksturnya tetap kenyal meski sudah dingin.

Cukup tambahkan sekitar satu sendok teh minyak ke dalam air mendidih. Kamu bisa pakai minyak goreng biasa atau minyak sayur. Setelah itu, masukkan cilok dan biarkan mereka merebus hingga matang.

Cilok yang sudah matang akan mengapung di permukaan dan kalau air rebusannya sudah mendidih lagi, itu tandanya cilok sudah siap diangkat.

5. Jangan overcooked!

ilustrasi merebus cilok (pexels.com/Yan Krukau)

Guys, merebus cilok sampai benar-benar matang adalah hal yang wajib, tapi hati-hati jangan sampai terlalu lama. Kalau cilok direbus lebih lama dari yang seharusnya, bisa jadi keras setelah dingin dan gak enak lagi, deh. Jadi, pastikan kamu memasak cilok dengan waktu yang pas. 

Rebus cilok sampai mengapung dan benar-benar matang, lalu angkat. Dengan cara ini, cilokmu bakal tetap kenyal dan enak, bahkan setelah dingin. Ini juga bikin cilok tetap lezat dan siap dinikmati kapan saja tanpa harus khawatir teksturnya berubah.

6. Rendam di air dingin setelah direbus

ilustrasi air es (pexels.com/Iryna Varanovich)

Setelah cilok matang dan mengapung di permukaan air rebusan, segera angkat dan rendam dalam air dingin atau air es. Proses ini membantu mengunci kelembapan di dalam cilok sehingga teksturnya tetap kenyal dan gak jadi keras. Cukup rendam cilok selama beberapa menit saja, kok.

Air dingin atau es akan membantu menghentikan proses memasak dan mendinginkan cilok dengan cepat. Selain itu, cara ini juga mencegah cilok lengket satu sama lain. Jadi, saat kamu siap untuk makan, cilok masih tetap enak dan punya tekstur yang pas, deh.

7. Simpan dalam wadah tertutup

ilustrasi menyimpan cilok dalam wadah kedap udara (unsplash.com/Kate Trifo)

Agar cilok tetap empuk dan kenyal meski sudah dingin, salah satu tips jitu yang bisa kamu coba adalah simpan dalam wadah tertutup. Setelah cilok matang, langsung saja simpan di wadah yang tertutup rapat atau bungkus dengan plastik wrap. Ini penting banget supaya cilok gak mengering dan tetap lembut. Dengan cara ini, kualitasnya bakal terjaga dengan baik. Jadi, ketika kamu mau makan cilok lagi, rasanya tetap enak.

Nah, itulah beberapa tips membuat cilok tetap empuk dan kenyal meski sudah dingin. Sederhana, kan? Dengan beberapa langkah ini, cilok kesukaanmu bisa tetap kenyal dan enak setiap kali kamu ingin menyantapnya. Selamat mencoba!

Baca Juga: Resep Cilok Kriwil Sapi yang Empuk dan Kenyal, Gampang Banget Buatnya!