3 Urutan Makanan dalam Table Manner, Jangan sampai Keliru!

Ada appetizer, main course, lalu dessert

Table manner atau etika makan adalah serangkaian aturan dan tata cara yang berlaku saat kita duduk dan menikmati hidangan di meja makan. Memahami etika makan yang baik bukan hanya membuat kita terlihat sopan, tetapi juga menghargai sesama tamu atau orang di sekitar.

Salah satu aspek penting dalam table manner adalah urutan penyajian makanan. Secara umum, urutan penyajian makan terbagi menjadi appetizer (makanan pembuka), main course (hidangan utama), dan dessert (makanan penutup).

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai karakteristik masing-masing makanan, mari simak uraian berikut ini.

1. Appetizer (hidangan utama)

3 Urutan Makanan dalam Table Manner, Jangan sampai Keliru!ilustrasi appetizer (unsplash.com/Lightscape)

Hidangan pembuka atau appetizer adalah makanan ringan yang disajikan di awal sebelum hidangan utama. Tujuannya adalah untuk merangsang selera makan dan memberikan pengalaman rasa yang menyenangkan.

Beberapa contoh hidangan pembuka ialah sup, salad, atau makanan kecil seperti bruschetta atau shrimp cocktail. Hidangan pembuka disajikan dalam porsi kecil, biasanya dalam satu hingga dua gigitan, dengan berat kisaran 50-75 gram agar tidak membuat perut kenyang sebelum menikmati hidangan utama.

Berdasarkan suhu penyajiannya, appetizer terbagi menjadi dua kategori, yakni cold appetizer dan hot appetizerCold appetizer disajikan dalam keadaan dingin atau pada suhu ruang, seperti salad buah. Sementara itu, hot appetizer disajikan dalam keadaan panas, yang contohnya ialah spring roll, lumpia sayur dan daging yang digoreng renyah dan dihidangkan dengan saus kacang gurih.

Saat menikmati hidangan pembuka, pastikan untuk menggunakan alat makan yang sesuai. Biasanya, garpu kecil dan sendok sup digunakan untuk menyantap appetizer. Jangan lupa untuk menjaga sikap sopan dan makan dengan perlahan.

Baca Juga: 10 Appetizer Paling Populer dari Berbagai Negara, Kamu Sudah Coba?

2. Main course (hindangan utama)

3 Urutan Makanan dalam Table Manner, Jangan sampai Keliru!ilustrasi main course (pexels.com/Huzaifa Bukhari)

Main course atau hidangan utama adalah bintang dalam sebuah jamuan makan. Hidangan ini cenderung lebih berat dan mengenyangkan dibandingkan hidangan pembuka karena bisa mencapai 175-225 gram. Hidangan utama bisa berupa lauk dengan berbagai macam pelengkap seperti sayuran atau kentang.

Jenis lauk yang digunakan dalam hidangan utama sangat bervariasi. Biasanya, daging, ayam, dan domba yang banyak ditemui. Selain daging, seafood seperti ikan, udang, lobster, atau salmon juga sering dijadikan pilihan untuk main course. Lauk ini akan diolah menjadi menu yang berbeda-beda, tapi biasanya menggunakan teknik dasar, seperti grilling, baking, dan roasting agar memberikan kelezatan dan tekstur yang dinamis pada hidangan.

Selain protein, sayuran juga memegang peranan penting dalam hidangan utama. Sayuran kontinental, seperti kentang, wortel, brokoli, dan asparagus kerap dipilih karena tak hanya menambah warna pada piring, tetapi juga memberikan nutrisi yang seimbang.

Saat menyantap hidangan utama, kamu akan menggunakan garpu dan pisau yang lebih besar. Pastikan untuk memotong makanan dalam ukuran yang cukup kecil agar mudah dimakan dan tetap terlihat elegan. Jangan lupa untuk mengunyah dengan mulut tertutup dan tidak berbicara saat mulut penuh makanan.

3. Dessert (hidangan penutup)

3 Urutan Makanan dalam Table Manner, Jangan sampai Keliru!ilustrasi dessert (unsplash.com/Ionela Mat)

Setelah hidangan utama, urutan makanan dalam table manner diakhiri dengan dessert atau dikenal dengan pencuci mulut. Fungsinya adalah untuk menyegarkan mulut setelah menikmati hidangan utama. Dessert disajikan dalam porsi sedang yang bobotnya bisa mencapai 100-120 gram. 

Pada mulanya, dessert hanya berupa potongan buah segar. Namun seiring waktu, dessert mulai berinovasi menjadi beberapa jenis. Pertama, ada cold dessert yang disajikan dalam keadaan dingin sehingga memberikan kesan fresh yang menyegarkan mulut. Contohnya, puding, es krim, dan pai buah. Di sisi lain, ada juga dessert yang disajikan pada suhu panas atau hangat yang contohnya adalah lava cake dan souffles

Untuk menikmati hidangan penutup, kamu diperkenankan menggunakan garpu kecil atau sendok khusus untuk dessert. Pastikan untuk tetap menjaga sikap sopan dan menikmati setiap gigitan dengan perlahan. Hidangan penutup juga menjadi momen yang tepat untuk berbincang santai dengan teman di meja makan.

Itulah urutan makanan dalam table manner yang penting untuk diketahui. Selain memahami urutan penyajian makanan, penting juga untuk selalu menjaga sikap di atas meja makan untuk menghormati tamu undangan yang lainnya, ya!

Baca Juga: 5 Alasan Es Krim Cone jadi Dessert yang Digemari oleh Banyak Orang

Nadhifa Arnesya Photo Verified Writer Nadhifa Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

yummy-banner

Topik:

  • Febrianti Diah Kusumaningrum

Berita Terkini Lainnya