Asal Usul dan Fakta Unik Nasi Goreng, Makanan Favorit Sejuta Umat!
ilustrasi sepiring nasi goreng (unsplash.com/Obi- @pixel6propix)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa di sini yang pernah berlibur atau tinggal di negara asing, tapi belum terbiasa dengan menu lokal dan saat melihat kata "fried rice" di buku menu langsung dipesan tanpa pikir panjang? Ekspetasi rasa spontan terbentuk saat mendeteksi kata "fried rice" di menu karena nasi goreng merupakan makanan sehari-hari bagi warga Indonesia.
Keistimewaan menu nasi goreng terletak pada kemudahan dalam memasak dan bahan yang sudah ada di rumah. Lalu menu ini dapat ditemukan hampir di seluruh dunia mulai dari Asia hingga Amerika. Nah, bagaimana sih ceritanya menu nasi goreng bisa tercipta dan kapan masuk ke Indonesia? Simak ulasannya di sini sampai selesai.
1. Diperkirakan muncul pertama kali di kota Yangzhou sekitar A.D. 589
ilustrasi nasi goreng putih (pixabay.com/Jonathan Valencia)Merangkum dari berbagai sumber, menu nasi goreng pertama kali dibuat di kota Yangzhou yang terletak di negara Cina yang kala itu terkenal dengan nama Yangzhou fried rice. Konon, menu ini diciptakan untuk memanfaatkan sisa nasi dan lauk.
Sekarang menu nasi goreng dapat ditemukan di berbagai negara seperti Malaysia, Thailand, Indonesia, dan bahkan di negara Peru yang dikenal dengan nama arroz chaufa. Nasi goreng begitu mendunia hingga tanggal 20 September diperingati sebagai National Fried Rice Day.
Teknik memasak menu nasi goreng dengan menumis atau stir-fry di mana minyak goreng yang digunakan sedikit, kemudian bumbu dan bahan utama yaitu nasi dimasukkan lalu diaduk-aduk hingga tercampur rata.
2. Nasi goreng masuk ke Indonesia pada abad ke 10
ilustrasi memasak nasi goreng dia tas wajan (pixabay.com/Hans)Dirangkum dari laman media online, menu nasi goreng mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia saat pedagang dari Cina berkunjung ke Kerajaan Sriwijaya di abad ke 10. Disebutkan pula pedagang tersebut tidak menyukai makanan dingin sehingga mereka menggoreng nasi yang dicampur dengan bumbu. Sejak saat itu menu nasi goreng dapat ditemukan hampir di seluruh pelosok Indonesia hingga saat ini.
Variasi bumbu dan bahan yang digunakan untuk memasak nasi goreng berbeda-beda dari satu daerah dengan daerah yang lain.
Baca Juga: 10 Varian Nasi Goreng dari Penjuru Dunia, Pernah Coba Nasi Mawut?
3. Menu nasi goreng yang ada di Indonesia mencapai 104 jenis
ilustrasi nasi goreng spesial dengan kerupuk (unsplash.com/agus susanto)Editor’s picks
Dr. Dwi Larasatie Nur Fibri, S.T.P, M.Sc. dari Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui wawancaranya dengan Deutsche Welle (DW) menyebutkan bahwa ada 104 jenis nasi goreng di Indonesia. Sekitar 36 dari 104 jenis nasi goreng ini dapat diketahui asalnya, misalnya bumbu atau rempah yang digunakan dan takaran.
Masih mengacu kepada sumber yang sama, 59 dari 104 jenis nasi goreng yang ada di Indonesia tidak diketahui sumber atau asalnya. Kemudian sisanya yaitu 9 jenis nasi goreng terbuat dari bahan campuran contohnya seperti nasi dengan jagung atau nasi dengan mi.
4. Bawang putih dan bawang merah merupakan bumbu yang sering digunakan untuk memasak nasi goreng
ilustrasi bawang merah dan bawang putih (unsplash.com/Wonderlane)Dua bumbu yang selalu digunakan saat hendak memasak nasi goreng adalah bawang putih dan bawang merah. Bumbu lain yang juga sering dipakai saat memasak nasi goreng antara lain cabai, kecap manis, daun bawang, terasi, dan pete.
Contoh nasi goreng yang menggunakan terasi adalah nasi goreng belacan dan nasi goreng kampung. Sementara nasi goreng putih umumnya menggunakan daun bawang dan tanpa menggunakan kecap manis.
5. Nasi goreng seafood dan nasi goreng babat merupakan varian nasi goreng yang terkenal di Indonesia
ilustrasi nasi goreng seafood (pixabay.com/Sunday133)Seperti yang sudah disebutkan di poin sebelumnya, Indonesia memiliki banyak jenis nasi goreng. Namun ada beberapa nasi goreng nusantara yang terkenal di Indonesia misalnya seperti nasi goreng kambing, nasi goreng seafood, nasi goreng babat, dan nasi goreng ijo.
Nasi goreng babat terkenal di daerah Jawa Tengah tepatnya di kota Semarang. Selain menggunakan bahan nasi putih, menu ini menggunakan babat. Buat yang belum tahu, babat adalah bagian lambung atau perut dari binatang sapi. Babat yang sudah dicuci bersih kemudian direbus dan lalu dipotong kotak-kotak. Bumbu yang digunakan di menu ini antara lain bawang merah, bawang putih, cabai, lada, garam, dan kecap manis.
Sementara nasi goreng ijo atau hijau, warna hijaunya pada nasi berasal dari daun suji. Nasi goreng ini rasanya pedas karena menggunakan cabai rawit hijau dan cabai hijau yang besar. Pilihan lauk yang dapat dicampurkan antara lain daging ayam, telur, dan cumi.
Wah, ternyata sejarah menu nasi goreng menarik juga, ya! Kita boleh berbangga karena menu nasi goreng merupakan salah satu hidangan khas dari Indonesia yang terkenal di dunia. Kemudian ada aneka macam jenis nasi goreng di Indonesia yang mana rasa dan bumbu disesuaikan dengan daerah masing-masing.
Bagaimana, sudah siap untuk memasak nasi goreng sendiri di rumah?
Baca Juga: 10 Lauk Pendamping Nasi Goreng Paling Enak, Makan Makin Lahap!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
