5 Tips Menggoreng Ikan Peda agar Tidak Hancur
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia adalah surganya ikan asin. Berbagai jenis ikan asin bisa kamu temukan di pasar tradisional sampai modern sekalipun untuk menambah warna kuliner yang kaya ini. Contohnya, ikan asin peda yang sering ditemukan dalam olahan nasi liwet.
Ikan peda adalah makanan yang difermentasi sedemikian rupa. Rasa ikan ini sangat tajam, gurih, asin, dan memiliki sensasi yang lebih lembut. Namun, menggorengnya cukup jadi PR karena badan ikan yang mudah hancur. Untuk menjaganya tetap utuh, yuk, simak lima tips menggoreng ikan peda supaya tidak hancur berikut ini.
1. Cuci ikan peda dan taburi tepung bila perlu
Ikan peda yang kamu beli dari tempat terbuka perlu dicuci bersih sebelum dimasak. Tujuannya tentu saja untuk memastikan tidak ada kotoran yang ikut termasak dan berpotensi bisa mengubah kualitas makanan tersebut. Namun, sebaiknya cuci ikan pelan-pelan saja supaya ikan tidak lembek dan hancur.
Kalau kamu khawatir kelembapan pada ikan bisa bikin ia meledak saat digoreng, maka kamu bisa memanfaatkan tambahan tepung. Taburkan sedikit tepung di permukaan ikan peda untuk menyerap kelembapan. Dengan begitu, cara ini bisa meminimalkan letupan saat ikan peda digoreng.
2. Gunakan wajan datar untuk hasil optimal
Untuk hasil optimal, dianjurkan menggoreng ikan peda pakai wajan datar. Peralatan masak seperti ini membuat ikan lebih mudah dibalik, matangnya merata, dan bentuknya konsisten. Dengan begitu, dalam menggoreng ikan, bentuknya tidak mudah hancur karena lekukan.
Kalau kamu hanya memiliki wajan cekung, tidak masalah. Asalkan ukuran wajan muat untuk panjang ikan maka hal tersebut sudah cukup. Pastikan wajan dipanaskan dan proses memasak diawasi maksimal, ikan peda pun bisa sama-sama bagus hasilnya.
Baca Juga: Resep Pepes Ikan Peda Bumbu Kuning, Kelezatan yang Menggugah Selera
3. Hindari pemakaian terlalu banyak minyak
Editor’s picks
Saat menggoreng ikan asin peda, jumlah minyak yang digunakan jangan terlalu banyak, tapi juga jangan terlalu sedikit. Kalau terlalu banyak, nantinya ikan akan lebih gampang hancur saat proses memasak berlangsung. Kalau terlalu sedikit, peda bisa lama matang.
Gunakan minyak secukupnya, yakni sampai minyak menyentuh tubuh ikan yang bersentuhan langsung dengan permukaan wajan. Ini akan membuat bahan tersebut matang merata, tapi juga mencegah ikan hancur selama proses penggorengan berlangsung.
4. Gunakan api sedang cenderung kecil
Memperhatikan suhu api saat menggoreng ikan asin peda juga sangat penting, lho. Panas berlebihan selain bisa bikin ikan gosong juga rentan merusak teksturnya. Maka dari itu, sebaiknya atur api kompor pada suhu sedang kecil saja untuk hasil terbaik.
Kalau kamu membagi proses menggoreng ikan peda menjadi beberapa tahap dan wajan tampak sangat panas, kecilkan api. Mengatur suhu kompor di panas sedang cenderung kecil akan bermanfaat dalam mematangkan ikan secara optimal, tanpa khawatir badan ikan menjadi mudah hancur.
5. Jangan terlalu banyak dibolak-balik
Sebagaimana diketahui kalau ikan asin peda ini rentan hancur, maka dalam proses penggorengannya, ikan jangan terlalu banyak dibolak-balik. Hal ini bisa membuat proses memasak jadi lebih lama dan tidak optimal. Bahkan, ikan peda yang sedang digoreng dapat hancur dengan mudah.
Kebiasaan membolak-balik ikan peda saat digoreng juga bikin proses masak jadi lamban. Nantinya suhu dalam wajan jadi mudah turun dan membuat proses memasak memakan waktu lebih panjang. Jadi, balik seperlunya saja saat satu sisi ikan sudah matang.
Ikan peda merupakan olahan ikan asin yang paling enak dimakan bareng nasi. Namun, karena ia gampang hancur, maka proses menggorengnya harus benar-benar diperhatikan. Mulai dari persiapan ikan sampai suhu menggoreng akan mempengaruhi hasilnya.
Baca Juga: Resep Membuat Sambal Pete Ikan Peda, Sedapnya Bikin Tambah Nasi
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.