TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Minuman yang Dapat Memicu Kecemasan, Jangan Diminum Sembarangan

Hindari saat pagi hari

ilustrasi minum air (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Disadari atau tidak, apa yang kamu makan atau minum dapat memengaruhi kesehatan mental secara drastis. Beberapa makanan dan minuman bahkan dapat memperburuk kecemasan dan depresi.

Pilihan makanan dan minuman sederhana dapat membuat perbedaan antara merasa lebih buruk dan merasa lebih stabil. Jadi, untuk yang memiliki masalah dengan kecemasan, kamu patut berhati-hati dengan apa yang masuk ke mulutmu.

Secara khusus, berikut ini akan dibahas minuman apa saja yang bisa memicu kecemasan.

1. Kopi

pexels.com/Karolina Grabowska

Minuman favorit banyak orang di pagi hari ini ternyata bisa memicu kecemasan, menurut Academy of Nutrition and Dietetics. Ini karena kandungan kafeina dalam kopi bisa memicu pelepasan adrenalin, hormon yang juga dilepaskan saat kamu sedang mengalami peristiwa menakutkan.

Kafein juga dapat melepaskan hormon stres kortisol yang meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Adrenalin dan kortisol dapat meningkatkan kecemasan dan juga membuat kamu lebih sulit tidur, yang akan memperburuk kecemasan.

Beberapa alternatif nonkafeina yang bisa jadi minuman di pagi hari adalah teh herbal, kopi tanpa kafeina, atau air soda dengan jeruk nipis atau buah-buahan.

Baca Juga: 6 Minuman Pernah Viral Ini Masih Bisa Kamu Jumpai di Jakarta, Segar!

2. Minuman berenergi

Unsplash.com/Thom masat

Minuman berenergi ternyata juga mengandung kafeina murni dan pekat. Sebuah tinjauan studi yang diterbitkan dalam Journal of Caffeine Research mencatat bahwa sebagian besar penelitian menemukan adanya hubungan antara mengonsumsi minuman energi dan gejala masalah kesehatan mental, seperti kecemasan, stres, dan depresi.

Minuman berenergi mungkin tidak hanya membuat kamu merasa gelisah, tetapi juga dikaitkan dengan peningkatan detak jantung dan tekanan darah. Karenanya, kamu yang memiliki masalah kecemasan patut menjauhi minuman berenergi.

3. Alkohol

unsplash.com/Gerrie van der Walt

Sistem saraf pusat memiliki tanggung jawab untuk mengambil informasi melalui pancaindra, berpikir, memahami, bernalar, dan mengendalikan fungsi motorik. Dilansir laman Eat This Not That, konsumsi alkohol dapat mengacaukan semua hal tersebut. Ini karena alkohol adalah depresan yang menekan tatanan kerja sistem saraf pusat. Sistem saraf pusat juga mengontrol bagaimana kita memproses emosi.

Bisa dibilang, minuman keras dapat dengan jelas memperburuk gejala yang berhubungan dengan depresi dan kecemasan. Karenanya, kamu yang memiliki masalah dengan kecemasan sebaiknya menghindari minuman beralkohol.

4. Jus buah

unsplash.com/Duy Pham

Kebanyakan jus buah kemasan yang beredar di pasaran mengandung lebih banyak gula daripada buah. Selain tinggi gula, jus buah kemasan juga umumnya tanpa serat. Hal ini akan membuat kamu mengalami lonjakan gula darah dan kegelisahan.

American Academy of Pediatrics menyarankan agar anak-anak di bawah 1 tahun tidak mendapatkan jus buah sama sekali. Selain jus buah, buah kering dengan gula pekat juga sama buruknya dengan jus buah tinggi gula.

Baca Juga: 9 Minuman Kopi Paling Favorit di Eropa, Nikmatnya Bikin Melek

Verified Writer

Eka Ami

https://mycollection.shop/allaboutshopee0101

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya