[PUISI] Titik Sunyi 

Keheningan mengambil alih riuh rendah

Riuh rendah sudah beranjak
Berganti keheningan menyeruak
Sesekali bayangan kelam berserak
Menyemai kembali realitas abstrak

Terkurung di antara titik sunyi
Melupakan tentang esensi harmoni
Jangan tanyakan tentang muka berseri
Diam dengan wajah kusut masai

Hingar-bingar barangkali terlanjur menguar
Tak ada selarik kata berujar
Atau angkuh dengan ucapan tak berdasar
Titik sunyi mencegah berkelakar

Baca Juga: [PUISI] Bersama Tarian Rindu dan Sendu

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya