[PUISI] Suara Tanpa Harmoni 

Menggaungkan wacana-wacana cacat

Berteriak lantang tanpa tercekat
Bersuara nyaring namun tak akurat
Menggaungkan wacana-wacana cacat
Menutup telinga tak mau didebat

Masih elok gemericik air sungai
Alunan tenang menghadirkan damai
Lebih pantas kicau binatang bersorak-sorai
Juga ringkikan seekor keledai

Suara tanpa harmoni sudah telanjur lantang
Membahas mimpi dan khayalan
Entah kapan hendak terealisasikan
Sekadar suara-suara sumbang yang berlalu lalang

Baca Juga: [PUISI] Kencan Pertama di Kereta Kuda

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya