[PUISI] Sosok Rabun 

Sisi kebaikan hati sudah sirna

Buta tentang fana dan mulia
Buruk dianggap sebagai istimewa
Tak peduli sudah melanggar tatanan dan norma
Asal hati merasa bahagia

Sosok rabun dengan pandangan kabur
Logika berpikir memang terkubur
Gila ambisi tak terukur
Meski rela jatuh tersungkur

Bukan rabun dalam pandangan mata
Sisi kebaikan hati yang telanjur sirna
Mulia dan fana tak lagi berbeda
Baik buruk terlihat serupa

 

Baca Juga: [PUISI] Resonansi Puisi

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya