[PUISI] Menahan Geram 

Menahan emosi agar tak menguasai diri

Jika boleh melontarkan suara
Berteriak dengan menggelora
Menyampaikan nyala amarah membuncah
Sudah cukup menahan gerah

Sedang situasi menuntut tetap diam
Meski harus menahan geram
Menyimpan titik-titik dendam
Yang akan selalu bersemayam

Sudah di ujung kata pasrah
Tak sanggup lebih jauh menahan lelah
Jika waktunya amarah akan memuncak
Menghancurkan makhluk-makhluk serakah

Baca Juga: [PUISI] Bersilat Lidah 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Tania Stephanie

Berita Terkini Lainnya