[PUISI] Memburu Nafsu

Terlanjur hanyut dalam bujuk rayu

Manusia-manusia tak tahu malu
Berjalan dengan menegakkan bahu
Gambar sekali bermain batu
Lemparkan namun tak mau mengaku

Sudah jelas sebagai manusia pemburu nafsu
Mengaku beriman namun tak mengontrol tingkah laku
Bujuk rayu nafsu membuatnya kaku
Hati nurani sudah jelas membisu

Kelak akan ada saatnya dia tergugur
Beriringan penyesalan tersedu-sedu
Andai menjadi makhluk tak membunuh nafsu
Mungkin tak terjerat nasib sendu

Baca Juga: [PUISI] Tak Jemu Merayu Temu

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Mutia Zahra Photo Verified Writer Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya