[PUISI] Ditakdirkan Menjadi Pecundang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sekarang berdiri menampilkan raut kemenangan
Tatapan sinis menghunus tajam
Sayang, nyali tak mau beriringan
Menyusut dengan rona ketakutan
Bukan sebuah kebetulan
Memang dirinya ditakdirkan menjadi pecundang
Ibarat jagoan dalam kandang
Berpikir dungu kepala udang
Seorang pecundang tak tahu tatanan
Hendak menyerang justru terjengkang
Sekadar berani menampilkan muka garang
Tak diimbangi berpikir matang
Baca Juga: [PUISI] Di Ujung Malam yang Berisik
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.