[PUISI] Deru di Malam Itu
tidak hanya deru hujan
ilustrasi hujan (pixabay.com/diego_torres)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
selain deru hujan
yang menghujam bumi
di malam itu
ada deru rindu
yang menghujam hati
seorang anak manusia
anak itu tengah terisak
anak itu tengah meringis
dengan hati yang teriris-iris
ia terus menangis
menyebut satu nama
yang telah lama
menuju pada abadi
abadi yang paling abadi
untuk selamanya
Baca Juga: [PUISI] Ranting Patah
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All