TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[PUISI] Batas Rumah Terindah

Alam tak lagi mampu menjadi rumah

ilustrasi rumah kuno (pexels.com/Vladimir Srajber)

Menyelami harmoni rumah terindah 

Tempat untuk kembali pulang 

Menghirup suguhan udara tenang 

Menjelajahi kembali kesegaran pikiran 

 

Di mana batas rumah terindah? 

Yang sekarang harus bubrah 

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Lihat sang serakah kembali bertingkah 

Pesona semesta sudah nyaris musnah

 

Tak ada rumah dengan udara segar 

Hiruk-pikuk bersahut lancar 

Desau angin mengeluhkan udara tercemar 

Batas rumah sudah memudar

Baca Juga: [PUISI] Mengais Validasi

Verified Writer

Mutia Zahra

Be grateful for everything

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya