[PUISI] Jejak Kebisuan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Penyesalan telah lama dipendam
Laki-laki bisu telah lama hilang
Tiada jejak, hanya kebisuan berkarat
Menghempas diriku pada kenangan dangkal
Waktu dulu,
Tajam tatapan laki-laki bermata biru
Bolak-balik setiap pagi dan sore hari
Pandang menyorotiku di luar jendela
Kebisuan mengikatnya di sana
Jiwanya mungkin memekik padaku
Ia ingin menebas seluruh keheningan
Tapi aku enggan membangkitkan afeksi
Diam dan diam, dahulu itu menciptakan ikatan
Tetapi kini segala telah hilang
Hanya tersisa jejak bisunya dalam ingatan
Baca Juga: [PUISI] Bintang Jatuh Menari di Angin
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.