[PUISI] Perlahan Hari Mulai Pergi
Tanpa ragu kau meninggalkanku!
ilustrasi perempuan menangis (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bintang melirik dari balik awan yang berjalan perlahan
Menepis hembusan angin kencang
Membawa bulir hujan bersamanya
Perjalanan hari terus berjalan tanpa henti
Berlari dari pagi, siang, dan malam
Hingga bintang pergi tanpa daya
Karena hujan telah memaksanya
Tapi, yakinkan pada diri
Kelak esok dia akan kembali lagi setelah awan
Pergi dengan membawa bulir hujan bersamanya
Baca Juga: [PUISI] Sisa Tawa Kemarin Sore
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Editorial Team
Show All