[PUISI] Kau Penoreh Rasa Sakit
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dingin menyelimuti hati yang rapuh
Bergemeretak menahan sakitnya
Hempasan tajam telah menyiksanya
Mencoba bertahan di sela-sela retakannya
Akankah ada rasa yang dapat menutupi rasa sakitnya?
Sementara rinai hujan terus saja membasahi
Dan menambah parah goresan luka
Dingin dan gelap pun datang menghadangnya
Tiada lagi dayanya
Hanya doa yang tersisa
Pada sang maha atas segala
Dia pasrahkan segalanya
Baca Juga: [PUISI] Selamat Pagi Bumi
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.