Investasi Sesuai Profil Risiko, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?

Profil risiko menentukan instrumen yang tepat untuk investas

Intinya Sih...

  • Risiko dan likuiditas instrumen investasi berbeda. Pilih investasi yang melindungi kekayaan dan sesuai toleransi risiko.
  • Hedging adalah strategi untuk mengurangi risiko kerugian. Salah satunya dengan diversifikasi aset investasi.

Jakarta, IDN Times - Dalam berinvestasi, ada istilah profil risiko yang harus dipertimbangkan. Profil risiko adalah gambaran menyeluruh potensi risiko yang melekat pada seluruh portofolio investasi.

Dikutip dari situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Jumat (9/8/2024), untuk menyesuaikan profil risiko, investor bisa melakukan beberapa langkah yang pada akhirnya menentukan instrumen apa yang tepat.

Berikut beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat berinvestasi sesuai dengan profil risiko:

1. Mempertimbangkan risiko dan likuiditas

Investasi Sesuai Profil Risiko, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?Ilustrasi uang. (IDN Times/Aditya Pratama)

Risiko dan likuiditas setiap instrumen investasi berbeda-beda. Pastikan kamu bisa memilih investasi yang tujuannya untuk melindungi dan meningkatkan kekayaan, sehingga tak tergerus inflasi.

Pilihlah instrumen investasi yang sesuai dengan toleransi risiko, dan perhatikan likuiditasnya untuk memastikan bahwa kamu dapat mengakses dana ketika diperlukan.

Baca Juga: Jenis Investasi Jangka Pendek dan Menengah, Kamu Cocok yang Mana?

2. Diversifikasi portofolio

Investasi Sesuai Profil Risiko, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?ilustrasi aset (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam berinvestasi, kamu akan menemui istilah hedging, yang artinya lindungi nilai. Hedging merupakan strategi untuk menghilangkan atau mengurangi risiko kerugian.

Hedging terbagi lagi dalam beberapa strategi, salah satunya diversifikasi. Pada strategi ini, investor tidak menempatkan semua dananya dalam aset yang sama, tapi dibagi-bagi pada aset yang berbeda. Misalnya pada saham, obligasi, reksa dana, hingga deposito.

Baca Juga: Ini 3 Tips Investasi Emas secara Online, Siap Cuan!

3. Average down

Investasi Sesuai Profil Risiko, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?ilustrasi investor (IDN Times/Aditya Pratama)

Dalam upaya menyesuaikan profil risiko, kamu bisa menerapkan hedging dalam bentuk strategi lain, yakni average down. Pada strategi ini, kamu sebagai investor membeli saham secara bertahap saat harganya turun.

Dengan demikian, saat harga naik atau mencapai tengah harga pembelian pertama dan kedua, kamu akan mendapat keuntungan, sekaligus menutup kerugian pada pembelian pertama.

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya