Qoala Berhasil Kantongi Pendanaan Seri C Senilai US$47 Juta

Modal terkumpul Qoala melampaui 130 juta dolar AS

Jakarta, IDN Times – Omnichannel Insurtech Qoala berhasil mengantongi putaran pendanaan Seri C senilai 47 juta dolar Amerika Serikat (AS) yang dipimpin oleh PayPal Ventures dan MassMutual Ventures pada Kamis, (28/3/2024). Putaran ini juga diikuti oleh MUFG Innovation Partners, Ohana Holdings dan investor sebelumnya, Flourish Ventures, Eurazeo dan Appworks.

Founder dan CEO Qoala Harshet Lunani mengatakan hal ini menunjukkan keyakinan para investor terhadap misi perusahaan dalam mendorong inklusi keuangan.

“Berkat dedikasi kuat dari tim luar biasa kami dan kepercayaan yang diberikan oleh investor kami, pendanaan Seri C ini semakin menunjukkan kepercayaan pasar terhadap strategi dan misi kami,” ujar Lunani dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Kamis.

1. Rencana penggunaan dana Qoala

Qoala Berhasil Kantongi Pendanaan Seri C Senilai US$47 JutaIlustrasi asuransi (Pixabay)

Dengan pendanaan terbaru ini, total modal terkumpul Qoala telah melampaui US$ 130 juta. Putaran ini menambah daftar investor yang sudah ada, termasuk Peak XV Partners (sebelumnya Sequoia Capital India), KB Investment, MDI Ventures, SeedPlus, Daiwa PI Partners Co. Ltd, Indogen Capital, Mandiri Capital, dan Salt Ventures.

Pendanaan Seri C yang berhasil dikantongi Qoala akan digunakan untuk memperluas bisnis asuransi (B2B2C) mereka di seluruh Asia Tenggara. Menurutnya, investasi ini juga membuat Qoala mampu melakukan banyak inisiatif berbasis teknologi, mengintegrasikan
kecerdasan buatan (AI) ke berbagai channel, dan meningkatkan kualitas pengalaman pelanggan, agen dan mitra.

Selain itu, Qoala akan memanfaatkan dana segar ini untuk mengeksplorasi produk dan channel baru untuk platform para agen, sekaligus mempercepat pertumbuhan dengan mengeksplorasi akuisisi strategis dankemitraan di semua vertikal. Pendekatan multi aspek ini akan memperkuat posisi Qoala menjadi pemimpin pasar Asia Tenggara.

"Misi kami untuk memasyarakatkan asuransi tetap sama, dan dengan suntikan dana terbaru ini, kami lebih siap untuk mendorong inovasi dan memberikan dampak positif terhadap kehidupan dan mata pencaharian,” lanjut Lunani.

2. Catatkan pertumbuhan 2,5 x lipat pada 2022

Qoala Berhasil Kantongi Pendanaan Seri C Senilai US$47 Jutailustrasi asuransi (pexels.com/RDNE Stock project)

Sejak pendanaan Seri B di 2022, Qoala telah mencatat pertumbuhan total premi sebesar 2,5 kali lipat dan saat ini mengelola hingga 60persen dari total klaim secara internal, sekaligus memberikan kepuasan pelanggan yang tinggi. Pertumbuhan pesat ini juga datang dari kanal kemitraan yang terdiversifikasi, yang mengalami  peningkatan signifikan dalam jumlah mitra bisnis.

“Kami sangat terkesan dengan pertumbuhan luar biasa Qoala sejak investasi pertama kami di 2019. Kerja keras dan kinerja tinggi tim Qoala terbukti dengan posisi mereka sebagai pemimpin pasar. Kami bangga untuk terus memberikan dukungan karena mereka terus memperbaharui standar industri dan memajukan inklusi keuangan di Asia Tenggara,” kata Managing Partner MassMutual Ventures, Ryan Collins.

Metrik profitabilitas perusahaan terus meningkat, melampaui pertumbuhan total premi. Hal itu dinilai Collins sebagai komitmen Qoala terhadap kinerja keuangan yang berkelanjutan.

Baca Juga: Insurtech Qoala Plus, Gandeng 1.500 Mitra di Sumatra Utara

3. Capaian Qoala tingkatkan aksesibilitas asuransi di Indonesia dalam empat tahun

Qoala Berhasil Kantongi Pendanaan Seri C Senilai US$47 Jutailustrasi penawaran asuransi (pexels.com/Mikhail Nilov)

Platform agen Qoala diklaim telah meningkatkan aksesibilitas asuransi dan penyelesaian klaim bagi masyarakat Indonesia hanya dalam waktu empat tahun. Pada 2023, Qoala telah memproses lebih dari 115 ribu klaim dan menjangkau 45 ribu pelanggan baru. Portofolio produk yang beragam dan lebih dari 60 ribu tenaga pemasar aktif juga berkontribusi dalam menjaga kesejahteraan finansial pelanggan.

Kontribusi perusahaan InsurTech terhadap inklusi keuangan diakui oleh CB Insights pada 2023, ketika Qoala masuk ke dalam daftar dunia Fintech 100 dan Insurtech 50. Misi perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup tidak berhenti di inovasi dan distribusi produk, tetapi juga menjadi pendukung kuat literasi keuangan melalui berbagai platform online dan offline.

“Apa yang telah dicapai oleh Qoala di waktu yang singkat sungguh mengagumkan. Dengan memposisikan diri sebagai pilihan solusi platform yang tepat untuk melayani konsumen dan agen tradisional, Qoala merupakan sarana yang tepat guna dan tepat sasaran di Asia Tenggara untuk mengatasi kesenjangan perlindungan yang terjadi,” tutur Principal Paypal Ventures, Alexandros Bottenbruch.

Baca Juga: Begini Strategi Qoala Plus Tingkatkan Penetrasi Asuransi di Indonesia

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya