Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mungkin kamu mengenal beberapa instrumen investasi, seperti saham, obligasi, dan reksa dana. Namun, sebenarnya ada lebih banyak instrumen yang bisa kamu manfaatkan untuk berinvestasi. Mulai dari tas branded hingga jam tangan mewah.
Namun sebagai investor, kamu perlu memahami barang yang dijadikan investasi. Misalnya perlu melakukan perawatan agar barang tersebut tetap dalam kondisi baik, sehingga nilainya tidak turun. Selain itu, kamu juga perlu memantau tren tentang barang tersebut di pasaran.
Berikut beberapa barang investasi yang bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan keuntungan di masa mendatang.
Baca Juga: Cara Menempatkan Investasi dalam Perencanaan Finansial, Gini Ilmunya!
1. Emas batangan
Ilustrasi emas batangan (pexels.com/Michael steinberg) Barang investasi yang bisa kamu pakai adalah emas batangan. Emas batangan sebenarnya sudah menjadi salah satu instrumen investasi sejak zaman dahulu. Sebab harga emas biasanya jarang menurun dan cenderung mengalami kenaikan.
Jika disimpan dalam waktu beberapa tahun, kamu bisa mendapat keuntungan dari selisih harga jual dan harga beli. Kamu bisa membeli emas batangan dengan berat tertentu, seperti 1 kilogram.
Namun, salah satu risiko investasi emas batangan adalah penyimpanannya yang harus hati-hati. Supaya menjamin keamanannya, kamu bisa menyimpannya di brankas yang disimpan di tempat tersembunyi di rumahmu.
2. Barang antik
Ilustrasi berburu barang antik. (Pexels.com/Sam Lion) Barang antik juga bisa menjadi barang investasi yang potensial. Tidak sedikit orang-orang yang memiliki hobi mengoleksi barang antik, seperti lukisan dan patung kuno. Harganya pun tidak main-main. Satu lukisan dari pelukis ternama dunia bisa dijual dengan harga ratusan juta hingga miliaran rupiah.
Sebagai barang investasi, kolektor tentu harus melakukan perawatan agar kondisi barang tetap terjaga dan kualitasnya tidak menurun. Sebab jika menurun, harga jualnya nanti pun bisa ikut turun.
3. Tanah
Ilustrasi lahan sawah (IDN Times/ Ervan) Tidak bisa dimungkiri kalau harga tanah di berbagai wilayah di Indonesia saat ini makin mahal. Hal ini terjadi karena permintaan yang terus meningkat, sedangkan lahan yang tersedia tidak ikut bertambah dan justru berkurang.
Terlebih di perkotaan, harga tanah makin meningkat dan sulit dijangkau oleh kalangan menengah. Oleh sebab itu, saat ini banyak perumahan dibangun di wilayah pinggiran kota dengan harga tanah yang lebih murah dibanding wilayah perkotaan.
4. Tas branded
ilustrasi tas branded (pexels.com/Anne R) Barang investasi selanjutnya adalah tas branded dari merek-merek ternama dunia, seperti Chanel, Prada, Gucci, Saint Laurent, Dior, Hermes, dan masih banyak lagi. Bagi yang suka mengoleksi tas jinjing perempuan dengan merek ternama, kamu bisa memanfaatkannya untuk berinvestasi.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Namun, pastikan kamu menjaga kualitas koleksi tasmu dengan baik. Misalnya dengan menyimpan di lemari khusus, membersihkannya setiap beberapa minggu atau bulan, dan sebagainya.
Kamu juga perlu memantau tren tas perempuan yang sedang naik. Ketika salah satu merek menunjukkan peningkatan tren, kamu bisa menjualnya dengan harga di atas harga saat kamu membelinya.
5. Sneakers
Ilustrasi sneakers (pexels.com/visscape) Selain tas branded, kamu juga bisa berinvestasi dengan sneakers. Terlebih sneakers yang limited edition atau edisi kolaborasi dengan brand atau artis tertentu. Mirip seperti koleksi tas, kamu juga pandai-pandai merawat sneakers agar kualitasnya tetap terjaga.
Jika ingin menjadikannya sebagai barang investasi, sebaiknya cukup simpan sepatu koleksimu di lemari dengan rapi dan tidak menggunakannya sebagai sepatu sehari-hari. Simpan di tempat yang kering agar sepatu tidak mudah terkena jamur. Selain itu, bersihkan sepatu secara rutin beberapa minggu atau bulan agar tetap bersih.
Baca Juga: 5 Jenis Investasi buat Ibu Rumah Tangga, Aman dan Cuan!
6. Jam tangan mewah
Jam tangan TAG Heuer (tagheuer.com) Barang investasi lainnya yang bisa kamu coba adalah jam tangan mewah. Ada banyak merek jam tangan mewah yang bisa digunakan sebagai barang investasi, seperti Rolex, Aigner, TAG Heuer, dan Fossil.
Namun sebelum memutuskan berinvestasi jam tangan mewah, cari tahu dulu tentang jam tangan yang berpotensi memiliki tren naik di masa mendatang. Kamu bisa memilih jam tangan mekanik yang belakangan sedang tren di pasaran.
Selain itu, usahakan kamu tidak mengoleksi jam tangan dari satu merek saja. Seperti prinsip investasi pada umumnya, sebaiknya kamu melakukan diversifikasi dengan membeli beberapa merek jam tangan mewah dengan seri-seri tertentu yang potensial.
Supaya jam tangan tetap dalam kondisi yang bagus, pastikan kamu juga menyimpannya di tempat jam tangan khusus yang tidak lembap. Hal ini mencegah agar jam tangan terkena jamur, sehingga bisa menyerang bagian mesin dan baterainya.
Baca Juga: 10 Tips Investasi Jam Tangan Mewah yang Wajib Diketahui
