TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Reksa Dana Disebut Cocok buat Investor Pemula, Ini Alasannya!

Ada empat alasan mengapa reksa dana cocok untuk pemula

ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Bagi orang yang baru pertama kali memulai investasi atau investor pemula, kerap kali mendapatkan rekomendasi untuk membeli produk reksa dana.

Instrumen pasar modal itu dianggap cocok untuk investor pemula, dikarenakan risikonya yang risiko yang relatif rendah dibandingkan dengan instrumen investasi lain.

SEVP Retail Markets & Technology BNI Sekuritas, Teddy Wishadi mengatakan reksa dana bisa membantu investor pemula membangun portofolio yang stabil dan berkelanjutan untuk masa depan keuangan, dan bisa dibeli dengan modal yang terjangkau.  

Lebih lanjut, Teddy mengatakan ada empat alasan mengapa reksa dana sangat cocok untuk investor pemula.

Baca Juga: 5 Langkah Memulai Investasi Reksa Dana, Cocok buat Pemula!

1. Mudah untuk melakukan diversifikasi portofolio

ilustrasi investasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Diversifikasi portofolio adalah langkah untuk menyeimbangkan risiko investasi, demi mengurangi potensi kerugian. Menurut Teddy, reksa dana memudahkan diversifikasi portofolio dengan menawarkan berbagai jenis sesuai dengan profil risiko investor.

Bagi kamu yang mau investasi dengan aman dan mudah dicairkan, ada reksa dana pasar uang yang fokus pada deposito dan surat berharga jangka pendek.

Selain itu, ada reksa dana pendapatan tetap yang memberikan pendapatan stabil melalui obligasi. Kemudian, reksa dana campuran mengombinasikan pertumbuhan dan pendapatan.

Bagi investor yang bersedia menghadapi risiko tinggi, reksa dana saham dapat memberikan potensi keuntungan yang signifikan. 

Selain itu, reksa dana indeks mengikuti indeks pasar dengan biaya rendah, dan reksa dana syariah menyediakan pilihan investasi sesuai prinsip Islam dengan berbagai tingkat risiko.

“Semua pilihan ini memungkinkan investor menyesuaikan investasi mereka sesuai dengan tujuan dan tingkat risiko yang diinginkan,” kata Teddy dalam keterangan resmi, Jumat (230/8/2024).

2. Dikelola secara profesional

Ilustrasi Pebisnis. (IDN Times/Aditya Pratama)

Reksa dana dikelola oleh manajer investasi (MI) yang berpengalaman dalam memilih dan mengelola aset. Bagi investor pemula yang mungkin belum memiliki keahlian dalam analisis pasar, kehadiran manajer investasi profesional ini sangat bermanfaat.

“Mereka akan memastikan bahwa investasi dilakukan sesuai dengan tujuan dan profil risiko investor,” ujar Teddy.

Salah satu MI yang bisa dipertimbangkan adalah BNI Asset Management (BNI-AM), yang menyediakan berbagai produk reksa dana. BNI-AM juga berkomitmen membantu nasabah institusi dan individu mencapai tujuan keuangan mereka dengan layanan profesional dan transparan.  

Baca Juga: Mengenal Reksa Dana Pasar Uang, Investasi yang Cocok Untuk Pemula

3. Mulai dengan modal terjangkau

ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Salah satu keuntungan utama reksa dana adalah modal awal yang relatif kecil mulai dari Rp10 ribu, sehingga investor pemula tidak perlu mengeluarkan banyak uang di awal.

Dengan investasi awal yang terjangkau, kamu dapat memulai investasi dengan risiko yang lebih terkendali.  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya