TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bank Sinarmas Genjot Tabungan dan Transaksi Nasabah

DPK Bank Sinarmas naik 1,6 persen

logo bank Sinarmas (banksinarmas.com)

Intinya Sih...

  • DPK Bank Sinarmas naik 1,6 persen dari kuartal I ke II-2024. 
  • Transaksi QRIS meningkat 26 persen, bill payment naik 15 persen. 
  • Laba bersih konsolidasi BSIM naik 4,14 persen secara tahunan. 

Jakarta, IDN Times - PT Bank Simarmas Tbk mendorong peningkatan saldo tabungan, transaksi kartu kredit, QRIS, bill payment hingga pengajuan KPR. Bahkan, Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Sinarmas meningkat 1,6 persen dari kuartal I ke kuartal II-2024 ini.

Direktur Bank Sinarmas Enny Kamal mengatakan, transaksi QRIS juga meningkat sebesar 26 persen pada periode tersebut, serta transaksi bill payment naik sebesar 15 persen. Peningkatan ini salah satunya didorong program Lucky Draw Cuan-tastic 2024.

"Program Cuan-tastic periode 1 ini sukses meningkatkan jumlah transaksi melalui SimobiPlus. Peningkatan juga terjadi di transaksi kartu kredit maupun pengajuan KPR," kata dia dalam keterangannya, Kamis (1/8/2024).

Baca Juga: Bank Sinarmas Kembali Ditunjuk Jadi Bank Administrator RDN

1. Gaet nasabah dengan program Cuan-tastic 2024

Ilustrasi Suku Bunga (IDN Times/Aditya Pratama)

Adapun Bank Sinarmas melakukan pengundian program Cuan-tastic 2024 untuk periode 1 April - 30 Juni 2024. Pada periode ini, nasabah Bank Sinarmas berkesempatan memenangkan puluhan hadiah menarik dengan total sebanyak 32.499.910 kupon undian.

Enny menjelaskan, program ini berlaku secara nasional baik untuk nasabah baru maupun existing, dengan cara memperoleh nomor undian. Nasabah hanya perlu meningkatkan tabungan, bertransaksi melalui SimobiPlus dan kartu kredit, hingga pengajuan KPR.

"Kami mengapresiasi seluruh nasabah yang telah setia dan bertransaksi di Bank Sinarmas," jelasnya.

2. Laba bersih Bank Sinarmas di kuartal I naik 4,14 persen

ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Pada kuartal I, PT Bank Sinarmas Tbk. (BSIM) mencetak laba bersih konsolidasi  sebesar Rp74,73 miliar pada kuartal I 2024, naik 4,14 persen secara tahunan dari sebelumnya Rp71,76 miliar.

Kenaikan laba bersih ini terdorong kinerja pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) yang tumbuh 3,7 persen yoy menjadi Rp686,49 miliar dari Rp662 miliar.

Baca Juga: Program Lucky Draw Bank Sinarmas Kerek DPK 2023 Jadi Rp42,14 Triliun

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya