TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Mau Kerja di Startup? 5 Skill Ini Wajib Kamu Punya

Fleksibilitas hingga adaptasi

Ilustrasi Startup (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Apakah kamu bercita-cita bekerja di startup? Untuk melangkah ke perusahaan rintisan ini, kamu membutuhkan keahlian khusus. Meskipun kamu mungkin dipekerjakan untuk pekerjaan atau proyek tertentu, sifat alami startup membuat kamu butuh keahlian tertentu.

Bagaimanapun, startup memiliki perbedaan dibandingkan perusahaan-perusahaan lainnya. Jadi, keterampilan apa yang akan membantu kamu menemukan kesuksesan di perusahaan startup? Berikut dikutip dari Flexjob!

Baca Juga: 7 Lowongan Magang di 2023, Banyak Tawaran dari Perusahaan Startup!

1. Fleksibilitas

Ilustrasi Startup (IDN Times/Aditya Pratama)

Meskipun kamu mungkin memiliki banyak fleksibilitas saat bekerja di startup, kamu harus sama fleksibelnya. Kamu mungkin dipekerjakan untuk peran tertentu, tetapi startup seringkali memiliki staf yang kecil, yang berarti kamu mungkin perlu ikut serta dan membantu.

Kamu mungkin perlu membantu tim pemasaran, manajemen akun, atau pekerjaan lain yang tidak ada hubungannya dengan kamu. Kesediaan untuk menjadi fleksibel dan mengambil tugas di luar deskripsi pekerjaan kamu sangat berharga dan bisa membawa karier kamu terus menanjak.

Baca Juga: 5 Tanda Kamu Cocok Kerja di Startup, Keinginan Belajar Tinggi

2. Kemampuan beradaptasi

ilustrasi startup (IDN Times/Aditya Pratama)

Banyak hal bisa terjadi dengan cepat di sebuah startup, bahkan secara spontan. Sementara organisasi yang lebih besar mungkin memerlukan persetujuan dari beberapa orang yang berbeda untuk mencoba hal baru, startup cenderung ramping dan tidak memiliki banyak birokrasi.

Startup mencoba memanfaatkan momen sebelum kesempatan itu hilang. Kemampuan kamu untuk beradaptasi dengan lingkungan yang bergerak cepat dan berubah dengan cepat akan cocok untuk kamu.

3. Percaya diri

Ilustrasi percaya diri(pexels.com/Fauxels)

Dalam sebuah startup, kamu mungkin akan memiliki otoritas untuk membuat keputusan apapun yang kamu rasa tepat untuk bisnis. Tetapi kamu harus percaya diri dengan pilihan tersebut.

Untuk membantu membangun kepercayaan, kamu harus jelas dan tegas saat menjelaskan mengapa kamu memilih jalan itu alih-alih mengatakan bahwa kamu mempercayai naluri kamu.

Baca Juga: 10 Negara dengan Jumlah Startup Terbanyak di Dunia

4. Pemain tim

ilustrasi kompak (Pexels/Rodnae Production)

Tidak ada istilah "bukan pekerjaan saya" dalam organisasi ini. Meskipun penting untuk tidak menginjak kaki orang lain, sama pentingnya untuk menunjukkan bahwa kamu adalah pemain tim.

Kamu harus bersedia melangkah maju, menyelesaikan berbagai hal, dan mengulurkan tangan membantu kapanpun dan dimanapun diperlukan.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya