Segini Upah Tukang Bangunan 2024, Harian dan Borongan

Bisa berbeda-beda setiap daerah

Saat membangun atau memperbaiki rumah, pemilik rumah pasti membutuhkan jasa tukang bangunan. Pemilik rumah tidak hanya harus mencari tukang bangunan yang bagus, tapi juga mempertimbangkan biaya yang dikeluarkan untuk membayar jasa tukang bangunan.

Namun, banyak orang yang masih bingung menentukan upah tukang bangunan, apakah nominal yang diberikan sudah layak, murah, atau justru terlalu mahal. Seseorang juga harus mempertimbangkan akan menggunakan tenaga harian atau borongan karena itu akan memengaruhi harganya.

Berikut kisaran upah tukang bangunan terbaru 2024 yang wajib diketahui. Simak di bawah ini, ya!

1. Upah tukang bangunan harian 2024

Segini Upah Tukang Bangunan 2024, Harian dan Boronganilustrasi tukang bangunan (pexels.com/Antoni Shkraba)

Tukang bangunan harian adalah tenaga yang dibayar berdasarkan jam atau hari kerjanya. Jadi, pengguna jasa memberi upah tukang bangunan per hari dia bekerja. Tukang bangunan harian biasanya dipilih jika penggunanya hanya ingin melakukan renovasi minor.

Sementara upah yang diberikan kepada tukang bangunan harian bisa berbeda-beda setiap daerah. Misalnya, upah tukang bangunan harian di wilayah Jabodetabek sekitar Rp150 ribu hingga Rp200 ribu per hari. Besaran itu juga tergantung kecepatan, ketelitian, dan kualitas tukang.

Jika si tukang membawa pekerja lain yang membantunya bekerja, maka ada upahnya sendiri. Upah pembantu tukang juga bervariasi, yaitu sekitar Rp100 ribu per hari.

2. Upah tukang bangunan borongan 2024

Segini Upah Tukang Bangunan 2024, Harian dan Boronganilustrasi tukang bangunan (pexels.com/Ron Lach)

Tukang bangunan borongan adalah tenaga yang dibayar berdasarkan proyek yang dikerjakan, bukan dibayar per hari. Misalnya, kamu ingin membuat taman di halaman depan rumah, maka kamu dan tukang bangunan langsung menyepakati harga dan waktu untuk menyelesaikan proyek tersebut.

Upah tukang bangunan borongan bisa tergantung dari proyek yang dikerjakan, yaitu proyek membangun rumah atau proyek item tertentu.

Upah tukang untuk membangun rumah dari nol hingga jadi biasanya mulai dari Rp3 juta hingga Rp5 juta per meter persegi tergantung luas rumah dan jenis bangunan.

Sedangkan upah tukang bangunan untuk membuat item tertentu juga bisa beragam, berikut kisaran tarifnya:

  • Galian tanah pondasi: Rp70 ribu per meter kubik
  • Pasang beton: Rp40 ribu per meter persegi
  • Pasang bata: Rp30 ribu per meter persegi
  • Pasang jendela: Rp70-90 ribu per unit
  • Pasang pintu: Rp100-150 ribu per unit
  • Pasang talang: Rp70 ribu per meter persegi
  • Pasang atap: Rp100-120 ribu per meter persegi
  • Pasang plafon: Rp50 ribu per meter persegi
  • Pasang keramik lantai atau dinding: Rp50 ribu per meter persegi
  • Pengecatan: Rp25 ribu per meter persegi

Baca Juga: Berapa Gaji Cleaning Service di Indonesia? Ini Rinciannya

3. Cara menghitung upah tukang bangunan

Segini Upah Tukang Bangunan 2024, Harian dan Boronganilustrasi bangun rumah (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Cara menghitung upah tukang bangunan borongan cukup mudah. Secara umum, kamu cukup mengalikan luas bangunan dengan tarif yang sudah disepakati.

Misalnya, kamu ingin membuat rumah dengan luas 60 meter persegi dengan upah tukang bangunan borongan yang disepakati adalah Rp4 juta per meter persegi. Maka upah jasa tukang bangunan yang harus dibayarkan adalah 60 x Rp4 juta = Rp240 juta.

Sama halnya jika kamu menggunakan jasa tukang bangunan borongan untuk mengerjakan proyek tertentu seperti pemasangan beton atau galian tanah pondasi.

Nah, demikianlah kisaran upah tukang bangunan terbaru 2024 untuk tenaga harian dan borongan. Perkiraan biayanya sudah tahu, tinggal kira-kira kapan kamu mau bangun rumah?

Baca Juga: Segini Gaji Sopir JakLingko Mikrotrans, di Bawah UMR?

Topik:

  • Yogama Wisnu Oktyandito
  • Yunisda Dwi Saputri
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya