Satelit Starlink Elon Musk Masuk RI, Telkom Tersaingi?

Starlink ditargetkan meluncur bulan ini

Intinya Sih...

  • Starlink, layanan internet satelit milik Elon Musk, akan diluncurkan di Indonesia bulan ini.
  • PT Telkom Indonesia tidak khawatir dengan kehadiran Starlink karena menawarkan nilai dan harga yang berbeda dari layanan Telkom.

Jakarta, IDN Times - Pemerintah menargetkan internet satelit milik Elon Musk, yakni Starlink meluncur di Indonesia bulan ini.

Starlink yang membawa teknologi baru pada bidang konektivitas dengan satelit Low Earth Orbit (LEO)-nya itu akan menyediakan layanan internet di Indonesia.

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk sebagai perusahaan penyedia internet di Indonesia menanggapi kehadiran satelit milik Elon Musk itu. Direktur Wholesale & International Service Telkom, Bogi Witjaksono mengatakan pihaknya tak mengkhawatirkan kehadiran starlink.

“Untuk Starlink, kami hari ini tidak khawatir karena memang value-nya berbeda dibandingkan dengan seluler maupun Indihome atau fix broadband,” kata Bogi dalam konferensi pers Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Jumat (3/5/2024).

 

Baca Juga: Cuan, cuan, cuan! Telkom Bagi Dividen Rp17,68 Triliun

1. Ada perbedaan harga yang jauh

Satelit Starlink Elon Musk Masuk RI, Telkom Tersaingi?Rapat Umum Pemegang Saham Tahun Buku 2023 di Jakarta, Jumat (3/5/2024). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Selain itu, Bogi mengatakan nantinya layanan yang diberikan Starlink memiliki harga yang cukup tinggi dibandingkan Telkom. Sehingga, Telkom merasa memiliki nilai tersendiri.

“Untuk Starlink dari segi harga pun kalau bisa dilihat di website, disparititas harganya juga cukup lumayan apabila dibandingkan dengan fix broadband maupun seluler. Sehingga ini value proposisinya berbeda dengan layanan kita selama ini,” ucap Bogi.

Baca Juga: Telkom Cetak Laba Rp24,6 Triliun di 2023, Melesat 18 Persen 

2. Harga layanan Starlink

Satelit Starlink Elon Musk Masuk RI, Telkom Tersaingi?ilustrasi sistem satelit internet Starlink (twitter.com/Starlink)

Soal harga, Starlink membanderol layanan internetnya Rp750 ribu per bulan, dan Rp7,8 juta untuk perangkat keras atau hardware.

Pendaftarannya sendiri bisa dilakukan di laman https://www.starlink.com/, kemudian masukkan Indonesia di kolom "Service Address", lalu klik "Order Now".

Konsumen juga akan dikenakan biaya deposit sebesar Rp750 ribu dan biaya pengiriman serta penanganan sebesar Rp345 ribu. Jadi total yang harus dibayarkan pengguna di tahap awal mencapai Rp9.645.000.

3. Kominfo pastikan Starlink patuhi aturan

Satelit Starlink Elon Musk Masuk RI, Telkom Tersaingi?ilustrasi sistem satelit internet Starlink (twitter.com/Starlink)

Saat ini, Starlink telah mengantongi izin operasional di Indonesia.

Demi menciptakan persaingan yang setara antarperusahaan penyelenggara layanan telekomunikasi, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie memastikan Starlink harus mengikuti aturan dan regulasi yang ada di Indonesia.

Menurutnya, pemerintah tidak akan memberikan keistimewaan terhadap Starlink dan akan memberikan perlakuan yang adil kepada semua perusahaan telekomunikasi.

"Kita tidak memberikan favoritism, tetapi juga kita memberikan fair treatment kepada semua perusahaan yang bergerak di sektor telekomunikasi," ucap Budi dikutip dari keterangan resmi Kemenkominfo.

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya