Eks Dirut Indofarma Jadi Tersangka Korupsi, Stafsus Erick Buka Suara

Ada tiga tersangka korupsi yang ditahan Kejati DKI

Intinya Sih...

  • Arya Sinulingga merespons penetapan Arief Pramuhanto sebagai tersangka korupsi pengelolaan keuangan PT Indofarma.
  • Pengusutan korupsi di Indofarma merupakan bagian dari program bersih-bersih BUMN yang dilakukan oleh pemerintah.

Jakarta, IDN Times - Staf Khusus (Stafsus) Menteri BUMN, Arya Sinulingga merespons penetapan eks Direktur Utama (Dirut) PT Indofarma Tbk (INAF), Arief Pramuhanto sebagai tersangka dugaan korupsi pengelolaan keuangan perusahaan.

Arya mengatakan, dugaan korupsi di Indofarma sudah terendus dari audit yang dilakukan Kementerian BUMN. Kemudian, audit disampaikan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan Kejaksaan Agung (Kejagung). Kini, penetapan tersangka korupsi Indofarma dilakukan oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta.

“Ya, ini adalah bagian yang telah kami sampaikan kemarin itu, kenapa sampai ada fraud di Indofarma, itu kan setelah pergantian manajemen, kita lakukan audit, dan ditemukan seperti itu,” kata Arya kepada awak media, Jumat (20/9/2024).

1. Bersih-bersih BUMN berlanjut

Eks Dirut Indofarma Jadi Tersangka Korupsi, Stafsus Erick Buka SuaraKantor pusat Kementerian BUMN. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Arya mengatakan, pengusutan korupsi di Indofarma merupakan bagian dari program bersih-bersih BUMN yang masih terus dilakukan.

“Dan ini bukan pertama kali terhadap BUMN atau manajemen atau pengurus yang melakukan korupsi di BUMN ini, bersih-bersih ini akan terus dilakukan Pak Erick (Thohir) di BUMN,” ucap Arya.

Baca Juga: Eks Dirut Indofarma Jadi Tersangka Dugaan Korupsi

2. Eks Dirut Indofarma manipulasi laporan keuangan

Eks Dirut Indofarma Jadi Tersangka Korupsi, Stafsus Erick Buka SuaraEks Dirut PT. Indofarma Tbk, Arief Pramuhanto, tersangka dugaan korupsi. (dok. Kejati DKI Jakarta)

Berdasarkan informasi dari Kejati DKI Jakarta, Arief yang menjabat sebagai Dirut Indofarma periode 2019-2023 memanipulasi laporan keuangan perusahaan tahun 2020 dengan membuat piutang/utang dan uang muka pembelian produk alat kesehatan (alkes) fiktif, sehingga seolah-olah target perusahaan terpenuhi.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati DKI Jakarta, Syahron Hasibuan mengatakan pihaknya juga menetapkan dua tersangka lainnya. Tersangka kedua adalah Direktur PT Indofarma Global Medika (IGM) tahun 2020-2023 berinisial GSR. Seperti yang diketahui, IGM adalah anak usaha Indofarma.

Syahron mengatakan GSR melakukan penjualan Panbio ke PT Promedik selaku anak perusahaan IGM guna mencapai target perusahaan pada 2020.

“Padahal diketahui PT Promedik tidak memiliki kemampuan untuk melakukan pembelian, sehingga merugikan PT IGM,” ujar Syahron.

Tersangka ketiga, yakni Head of Finance IGM, yakni CSY. Dia diperintahkan GSR untuk membuat klaim diskon fiktif dari beberapa vendor, serta mencari pendanaan nonperbankan untuk memenuhi operasional Indofarma dan IGM serta membentuk unit baru FMCG untuk melakukan transaksi fiktif.

“Bersama dengan saudara BBE selaku Manager Finance PT Indofarma Tbk tahun 2020-2021 mencari pendanaan nonperbankan dan menitipkan dana ke vendor-vendor yang seolah-olah kesalahan transfer,” tuturnya.

"Kemudian, dana yang terkumpul digunakan untuk menutupi defisit anggaran dan digunakan untuk kepentingan pribadi CSY," imbuh Syahron.

Berdasarkan hasil audit BPK, kasus dugaan korupsi di Indofarma diperkirakan merugikan negara hingga Rp371 miliar.

3. Ketiga tersangka ditahan Kejati DKI

Eks Dirut Indofarma Jadi Tersangka Korupsi, Stafsus Erick Buka SuaraEks Dirut PT. Indofarma Tbk, Arief Pramuhanto, tersangka dugaan korupsi. (dok. Kejati DKI Jakarta)

Usai penetapan itu, Kejati DKI menahan ketiga tersangka untuk kepentingan penyidikan selama 20 hari ke depan.

“Tersangka AP ditahan di Rutan Kelas 1 Jakarta Pusat, GSR di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Agung, dan CSY di Rutan Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan,” ujar Syahron.

Baca Juga: Ini Peran Eks Dirut PT Indofarma Tbk Cs yang Korupsi Rp371 Miliar

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya