ASDP Sebut Layanan Ferizy Kurangi Antrean di Pelabuhan

Sudah beroperasi sejak 2020

Intinya Sih...

  • PT ASDP Indonesia Ferry menerapkan e-ticketing Ferizy sejak 2020 untuk mempercepat customer handling.
  • Sistem Ferizy memungkinkan pembelian tiket secara online dengan lebih dari 120 metode pembayaran tersedia.
  • Pada Angkutan Lebaran 2024, 95% pemudik motor dan 90% roda empat membeli tiket via e-ticketing Ferizy.

Jakarta, IDN Times - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah menerapkan sistem e-ticketing menggunakan platform Ferizy sejak 2020 lalu. Direktur Utama ASDP, Ira Puspadewi mengatakan Ferizy telah mendorong pemerataan distribusi arus kedatangan pengguna jasa, mempercepat proses customer handling, serta mengurangi antrean di pelabuhan.

“E-Ticketing Ferizy yang diluncurkan dan diresmikan oleh 3 Menteri sekaligus yaitu Menteri BUMN, Menteri Perhubungan, dan Menteri Parekraf, kini telah menjadi budaya baru masyarakat dalam mengakses tiket feri," kata Ira dikutip Minggu, (14/7/2024).

Baca Juga: Tiket Ferizy Bisa Hangus? Ini Kata ASDP Pelabuhan Bakauheni

1. Ferizy sudah dipakai lebih dari 2,3 juta orang

ASDP Sebut Layanan Ferizy Kurangi Antrean di PelabuhanPT ASDP Indonesia Ferry (Persero) siap mengoperasikan 23 unit kapal dari Pelabuhan Padangbai-Bali ke Pelabuhan Lembar-Lombok untuk event Motocross Grand Prix (MXGP) seri ke-2. (Dok/Istimewa).

Sejak Mei 2020, sistem Ferizy memungkinkan pembelian tiket secara online melalui situs web dan aplikasi Ferizy atau melalui saluran penjualan Ferizy, dengan lebih dari 120 metode pembayaran tersedia.

Sejak diluncurkan, Ferizy mengalami pertumbuhan pengguna yang pesat, dari 438.105 pengguna di tahun pertama hingga 655.951 pengguna pada 2023, menunjukkan peningkatan kepercayaan dan kesadaran masyarakat terhadap pemesanan tiket online.

“Lebih dari 2,3 juta pengguna (sejak diluncurkan) yang telah merasakan kemudahan dan kenyamanannya,” ucap Ira.

2. Pemudik bisa rencanakan perjalanan pulang ke kampung halaman lebih baik

ASDP Sebut Layanan Ferizy Kurangi Antrean di PelabuhanPT ASDP Indonesia Ferry (Persero) siap mengoperasikan 23 unit kapal dari Pelabuhan Padangbai-Bali ke Pelabuhan Lembar-Lombok untuk event Motocross Grand Prix (MXGP) seri ke-2. (Dok/Istimewa).

Pada Angkutan Lebaran 2024, ASDP mencatat 95 persen pemudik motor dan 90 persen roda empat membeli tiket ferry via e-ticketing Ferizy.

Hal itu mendorong masyarakat untuk memperhatikan perencanaan dan pelaksanaan proses mudik. Atas upaya-upaya itu, ASDP berhasil meraih pendapatan yang telah diaudit sebesar Rp5,03 triliun, dan laba bersih sebesar Rp637 miliar.

Baca Juga: Beli Tiket Kapal Online Ferizy Maksimal 2,41 KM dari Pelabuhan

3. Penerapan Ferizy juga dorong perolehan laba bersih ASDP

ASDP Sebut Layanan Ferizy Kurangi Antrean di PelabuhanPT ASDP Indonesia Ferry (Persero) bersama dengan regulator BPTD Kelas II Lampung. (Dok/Istimewa).

Lebih lanjut, terkait laba yang positif pada 2023, menurut Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin dipengaruhi baik faktor internal maupun eksternal. Adapun faktor internal yang dimaksud salah satunya adalah penerapan Ferizy.

"Salah satunya ASDP terus melanjutkan transformasi organisasi dan konsisten untuk mengakselerasi digitalisasi proses bisnis di seluruh lini perusahaan, termasuk layanan penjualan tiket feri, baik melalui website maupun aplikasi Ferizy," ujar Shelvy.

Baca Juga: Kurangi Calo, Pemesanan Tiket Online Kapal Penyeberangan Pakai Ferizy

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya