KADIN Dukung Reshuffle Kabinet Jokowi: Perlu Buat Transisi
Intinya Sih...
- KADIN mendukung reshuffle kabinet Jokowi untuk mempersiapkan transisi pemerintahan dengan baik dan efektif.
- Dunia usaha berharap stabilitas transisi pemerintahan dapat menjaga iklim usaha yang kondusif untuk mendorong investasi.
- Sinergi antara pemerintah dan dunia usaha diharapkan dapat mewujudkan target pertumbuhan ekonomi delapan persen dan visi Indonesia Emas 2045.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menyambut baik reshuffle kabinet yang dilakukan Presiden Joko "Jokowi" Widodo (Jokowi) pada Senin (19/8/2024) pagi ini. Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, menyatakan pihaknya siap berkolaborasi dan mendukung para menteri dan kepala badan dalam menjalankan tugas mereka dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
"Kadin Indonesia sebagai mitra strategis pemerintah dalam perekonomian melihat pengangkatan Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan, diperlukan untuk mempersiapkan dan mendukung transisi pemerintahan agar berjalan dengan baik, lancar serta efektif," kata Arsjad dalam keterangannya, Senin (19/8/2024).
1. Dunia usaha dukung stabilitas transisi pemerintahan
Selain itu, dunia usaha mendukung stabilitas transisi pemerintahan terpilih agar menjaga iklim usaha yang kondusif untuk mendorong investasi.
"Sehingga, memberikan kepastian bagi para pelaku usaha dan investor untuk menjalankan roda perekonomian nasional," ujar Arsjad.
Baca Juga: Arsjad Tetap Jaga Persaudaraan dengan Rosan Meski Kalah di Pilpres
2. Gotong royong jadi kunci dongkrak pertumbuhan ekonomi 8 persen
Dia percaya dengan sinergi dan kerja sama yang kuat antara pemerintah dan dunia usaha, Indonesia akan semakin tangguh dalam menghadapi tantangan global.
Lewat gotong royong antara pemerintah dan dunia usaha, Arsjad percaya cita-cita target pertumbuhan ekonomi delapan persen dan visi Indonesia Emas 2045 bisa tercapai.
Editor’s picks
3. Daftar Menteri yang dilantik
Adalun daftar tiga Menteri, satu Wakil Menteri dan tiga Kepala Bada yang dilantik:
- Menteri Menteri Hukum dan Ham, Supratman Andi Agtas menggantikan Yassona Laoly
- Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia menggantikan Arifin Tasrif
- Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani menggantikan Bahlil Lahadalia.
- Politikus Partai Gerindra, Angga Raka Prabowo yang dilantik menjadi Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo).
- Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi
- Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana
- Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan, Taruna Ikrar