Dilantik, Rosan Roeslani Harus Kejar Sisa Target Investasi Rp820,1 T
Intinya Sih...
- Rosan Roeslani dilantik sebagai Menteri Investasi/Kepala BKPM oleh Presiden Jokowi.
- Sisa target investasi tahun ini yang harus diselesaikan Rosan sebesar Rp820,1 triliun.
- Realisasi investasi Januari-Juni 2024 mencapai Rp829,9 triliun, meningkat 22,3 persen dari tahun sebelumnya.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rosan Roeslani dilantik sebagai Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo pada Senin (19/8/1024). Rosan akan menjabat sebagai Menteri Investasi sekitar dua bulan sebelum berakhirnya masa pemerintahan Jokowi pada 20 Oktober 2024.
Lantas, berapa sisa target realisasi investasi yang harus diselesaikan Rosan?
1. Rosan Roeslani harus kejar sisa target investasi Rp820,1 triliun
Rosan harus mengejar sisa target investasi tahun ini sebesar Rp820,1 triliun. Karena berdasarkan data realisasi investasi Januari-Juni 2024 mencapai Rp829,9 triliun atau mencapai 50,3 persen dari target Rp1.650 triliun.
Namun, capaian realisasi ini pun meningkat 22,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Profil Rosan Roeslani yang Gantikan Bahlil Jadi Menteri Investasi
2. Investasi PMA masih dominan dibandingkan PMDN
Editor’s picks
Sementara itu, realisasi penanaman modal asing (PMA) hingga semester I-2024 mencapai Rp421,7 triliun, tumbuh 16,1 yoy. PMA masih menjadi penyumbang terbesar realisasi investasi hingga pertengahan tahun ini, dengan kontribusi sebesar 50,8 persen.
Selain itu, realisasi penanaman modal dalam negeri (PMDN) sebesar Rp408,2 triliun pada periode Januari hingga Juni 2024, tumbuh tinggi mencapai 29,4 persen yoy. Adapun PMDN menyumbang 49,2 persen terhadap total realisasi investasi pada semester I-2024.
3. Rosan janji akan jalankan amanah sebaik mungkin
Meski sisa masa jabatan yang hanya dua bulan, Rosan menegaskan akan menjalankan amanah tersebut dengan penuh tanggung jawab. Dalam waktu yang singkat, Rosan menjamin bakal bekerja keras.
"Ya, jangankan hanya dua bulan. Kalau seminggu pun kalau diberikan amanah, kita harus jalankan dengan sebaik mungkin. Karena amanah itu adalah kepercayaan yang diberikan kepada kita, kepada saya," kata dia.
Baca Juga: Sah! Supratman dan Rosan Masuk Kabinet, Bahlil Gantikan Arifin