Siapa Pemilik Aqua? Produk AMDK Pertama di Indonesia
Proses pengemasan AQUA tidak tersentuh tangan manusia untuk memastikan kehigienisan, kebebasan dari cemaran, dan menjaga kemurnian alami. (dok Danone)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - AQUA telah menjadi salah satu merek air mineral dalam kemasan (AMDK) yang terkenal di Indonesia. AQUA bahkan telah menjadi top of mind di tengah masyarakat Indonesia ketika hendak ingin membeli air mineral dalam kemasan di warung atau tempat lainnya.
Perjalanan panjang AQUA di Indonesia merupakan sebuah bentuk inovasi lokal yang kini menjadi bagian dari konglomerat global. Sejarah panjang berdirinya AQUA akan mengungkap siapa pemilik AQUA dulu dan sekarang. Berikut informasinya seperti dikutip dari situs resmi AQUA.
Baca Juga: Cerita Sukirman, Jual AQUA Melalui AHS Bantu Sejahterakan Keluarga
1. Sejarah berdirinya AQUA
Aqua Galon (sehataqua.co.id)AQUA diluncurkan pada 1973 oleh PT Aqua Golden Mississippi yang didirikan oleh Tirto Utomo dan keluarga. Hal itu kemudian menjadikannya sebagai perusahaa AMDK pertama di Indonesia. Adapun pabrik pertama PT Aqua Golden Mississippi didirikan di Pondok Ungu, Bekasi, Jawa Barat.
Produksi pertama AQUA diluncurkan dalam kemasan botol kaca berukuran 950 ml dari pabrik di Bekasi. Harga AQUA kala itu per botolnya adalah Rp75.
Kemudian pada 1975, AQUA meluncurkan produk kemasan galon 19 liter yang belum ada di Indonesia. Selang 8 tahun kemudian, AQUA kembali berinovasi dengan mengganti kemasan galon sebelumnya berbahan kaca menjadi kemasan galon plastik yang lebih praktis, ringan, hemat, dan kuat.
Pada 1984, pabrik AQUA kedua didirikan di Pandaan, Jawa Timur dengan tujuan mendekatkan diri pada konsumen yang berada di wilayah Jawa Timur dan sekitarnya.
Pada 1985, AQUA kembali berinovasi dengan meluncurkan AMDK kemasa PET 220 ml. Tiga tahun kemudian produk-produk AQUA mulai menggunakan bahab kemasan plastik PET. AQUA pun menjadi pionir dalam industri AMDK di Indonesia dan dengan cepat memenangkan kepercayaan konsumen berkat kualitasnya yang konsisten.
Editor’s picks
Seiring waktu, AQUA mengalami pertumbuhan yang pesat dan menjadi salah satu merek air mineral yang paling dikenal di Tanah Air. Inovasi dalam kemasan dan distribusi, serta fokus pada standar kebersihan dan kualitas membantu merek ini mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar.
2. Pemilik AQUA
Ilustrasi Pabrik AQUA Tanggamus. (Dok. Danone Indonesia).Pada 1998, terjadi aliansi strategis antara PT Tirta Investama dengan Danone melalui Danone Asia Holding Pte. Ltd sebagai minority shareholder. Selanjutnya, PT Tirta Investama, PT Aqua Golden Mississippi dann PT Tirta Sibayakindo sepakat untuk bersinergi sebagai Grup AQUA.
Pada 2000, Grup AQUA mulai mencantumkan logo Danone pada seluruh produknya. Kemudian pada 2001, Danone meningkatkan kepemilikan saham di PT Tirta Investama sehingga Danone menjadi pemegang saham mayoritas Grup AQUA.
Akuisisi yang dilakukan Danone menandai perubahan signifikan dalam kepemilikan AQUA dan mengintegrasikannya ke dalam portofolio global Danone. Dengan dukungan dari Danone, AQUA dapat memanfaatkan jaringan distribusi internasional dan sumber daya yang lebih besar untuk memperkuat posisinya di pasar Indonesia.
3. Distribusi AQUA di RI dilakukan oleh PT Danone AQUA
AQUA hadir di Maybank Marathon 2024. (Dok. AQUA)Dengan demikian, Danone melalui anak usahanya, yakni PT Danone Aqua kini bertanggung jawab atas produksi dan distribusi AQUA di Indonesia. Danone sendiri telah dikenal sebagai salah satu perusahaan makanan dan minuman terbesar di dunia dengan berbagai merek terkenal di sektor makanan dan kesehatan.
Akuisisi AQUA merupakan bagian dari strategi Danone untuk memperluas kehadirannya di pasar air minum dalam kemasan global. Dengan dukungan Danone, AQUA terus berkomitmen untuk menjaga standar kualitas dan inovasi, serta berkontribusi pada peningkatan akses masyarakat Indonesia terhadap air minum berkualitas.
