10 Saham Bisa Masuk Watchlist di Tengah Hijaunya IHSG

IHSG dibuka stagnan pada level 6.921,41

Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat dibuka melemah pada perdagangan Kamis pagi WIB (24/8/2023). Tapi, IHSG mendadak bangkit.

Data RTI menunjukkan IHSG dibuka stagnan pada level 6.921,41 di awal perdagangan pagi ini. Data RTI pada pukul 09.35 WIB menunjukkan, IHSG ada di zona merah dan melemah 2,68 atau minus 0,04 persen ke level 6.918,72.

Tapi, pada pukul 09.51 WIB, IHSG kembali ke zona hijau di level 6.924,70 Sebelumnya pada penutupan perdagangan Rabu (23/8/2023), IHSG menguat tipis 4,96 poin atau 0,07 persen ke level 6.921,41.

1. Pergerakan IHSG pagi ini

IHSG bergerak fluktuatif keluar masuk zona merah dan hijau selama setengah jam sejak pembukaan perdagangan.

Data RTI per pukul 09.35 WIB juga menunjukkan, investor membukukan transaksi sebesar Rp1,8 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 4,3 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 236 ribu kali.

Selain itu, sebanyak 205 saham menguat, 210 melemah, dan 226 stagnan alias tidak mengalami perubahan.

Baca Juga: Dorong Investasi Hijau, BKF Kucurkan Insentif Fiskal Rayu Investor

2. Pergerakan indeks saham

Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas indeks saham unggulan yang justru berada di zona hijau.

Berikut datanya:

  • LQ45 menguat 0,06 persen ke level 960,738
  • IDX30 menguat 0,07 persen ke level 498,721
  • IDX80 menguat 0,02 persen ke level 132,686
  • IDXESGL menguat 0,07 persen ke level 139,963
  • IDXQ30 melemah 0,01 persen ke level 165,554

3. Saham-saham yang menguat pagi ini

Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah tidak stabilnya IHSG pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:

  • PT Kusuma Kemindo Sentosa Tbk (KKES)
  • PT Bangun Karya Perkasa Jaya Tbk (KRYA)
  • PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA)
  • PT Minahasa Membangun Hebat Tbk (HBAT)
  • PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI)
  • PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB)
  • PT Graha Mitra Asia Tbk (RELF)
  • PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP)
  • PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA)
  • PT Humpuss Maritim Internasional Tbk (HUMI)

Baca Juga: Edukasi Nasabah soal Investasi, BCA Gelar BCA Wealth Summit 2023

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya