Petani Keluhkan Pupuk Langka, Jokowi Janji Tambah Subsidi

Jokowi sebut Mentan akan selesaikan masalh pupuk

Jakarta, IDN Times - Sejumlah petani di berbagai daerah mengeluhkan kelangkaan pupuk. Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengatakan Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman sudah berjanji akan menyelesaikan masalah pupuk.

"Tadi disampaikan oleh Pak Mentan, urusan pupuk sudah nyanggupi pupuk 2024, 2023 akhir dan 2024 awal beliau akan kontrol terus, agar tidak ada lagi masalah di lapangan," ujar Jokowi di Pekalongan, Jawa Tengah, Rabu 13/12/2023).

Baca Juga: Pupuk Indonesia Salurkan 5,3 Juta Ton Pupuk Subsidi sepanjang 2023

1. Jokowi janji tambah pupuk bersubsdi

Petani Keluhkan Pupuk Langka, Jokowi Janji Tambah SubsidiPresiden Jokowi menemui petani yang sedang panen di Kabupaten Bandung, Senin (6/3/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Dalam kesempatan itu, Jokowi kemudian berjanji akan menambah pupuk bersubsidi. Dia mengaku sudah meminta kepada Menteri Keuangan, Sri Mulyani untuk menambah anggarannya.

"Subsidi pupuknya akan saya tambah. Karena supply pupuknya juga ada. Berapa? Nanti saya akan umumkan," kata dia.

Baca Juga: Prabowo Singgung Petani Jateng Sulit Dapat Pupuk, Ganjar Beberkan Data

2. Jokowi ngaku paham masalah petani

Petani Keluhkan Pupuk Langka, Jokowi Janji Tambah SubsidiPresiden Jokowi menemui petani yang sedang panen di Kabupaten Bandung, Senin (6/3/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku paham masalah petani. Selain itu, dia juga mengaku sering masuk ke sawah untuk mendengarkan keluhan para petani.

"Problemnya memang di tahun-tahun terakhir ini memang semuanya mengeluhkan para petani urusan pupuk," ucap dia.

3. Jokowi tak tegas soal apakah masalah pupuk sudah selesai di musim tanam

Petani Keluhkan Pupuk Langka, Jokowi Janji Tambah SubsidiPresiden Jokowi menemui petani yang sedang panen di Kabupaten Bandung, Senin (6/3/2023) (dok. Sekretariat Presiden)

Meski demikian, Jokowi tak menjawab secara tegas terkait apakah masalah pupuk sudah selesai di musim tanam awal tahun 2024 nanti.

"Kalau nanti tidak tahu (kalau) Januari semua menanam (ketersediaan) pupuknya. Tapi tadi Pak Mentan menyanggupi akan membereskan semua yang dulu, pupuk subsidi harus pakai kartu tani, tetapi sekarang KTP bisa, lebih menyederhanakan. Di tempat-tempat tertentu tidak semuanya," imbuhnya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya