PTBA-KAI Logistik Kerja Sama Bongkar Muat 20 Juta Ton Batu Bara
Penandatanganan perjanjian jasa bongkar muat batu bara PTBA-KAI Logistik (Dok PTBA)
Intinya Sih...
- PT Bukit Asam Tbk dan KAI Logistik kerja sama bongkar muat batu bara di Terminal Batu Bara Kramasan, Palembang.
- Kerja sama ini untuk peningkatan kapasitas angkutan batu bara PTBA hingga 20 juta ton per tahun.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) dan anak usaha PT Kereta Api Indonesia (KAI), yakni PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik) melakukan kerja sama jasa bongkar muat batu bara di Terminal Batu Bara Kramasan, Palembang, Sumatera Selatan.
Penandatanganan perjanjian jasa bongkar muat batu bara tersebut dilakukan Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) PTBA Suherman, dan Direktur Utama KAI Logistik Fredi Firmansyah di Jakarta, Jumat (20/9/2024).
Suherman mengatakan, penandatanganan perjanjian kerja sama ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas angkutan batu bara PTBA. Peningkatan kapasitas angkutan merupakan langkah strategis perseroan mempercepat monetisasi cadangan batu bara.
Adapun cadangan batu bara PTBA saat ini sebanyak 2,98 miliar ton dan sumber daya 5,81 miliar ton. Ini menjadikan PTBA sebagai salah satu pengelola kekayaan batu bara terbesar di Indonesia.
1. Diharapkan bisa tingkatkan keandalan angkutan batu bara
Tambang batubara PT Bukit Asam Tbk (PTBA). (dok. PTBA)Suherman berharap, kerja sama dengan KAI Logistik akan meningkatkan keandalan angkutan batu bara.
"Sehingga dapat mendukung upaya perusahaan dalam menghadirkan energi tanpa henti untuk negeri," kata Suherman dalam keterangannya yang diterima IDN Times.
PTBA sebelumnya telah menyepakati sinergi dengan KAI dalam pengembangan angkutan batu bara relasi Tanjung Enim - Kramasan pada tahun lalu. Angkutan batu bara relasi ini akan meningkatkan kapasitas angkutan batu bara PTBA hingga 20 juta ton per tahun.
Adapun sarana dan prasarana untuk moda transportasi angkutan kereta disiapkan KAI. Sementara untuk fasilitas dermaga di Terminal Kramasan dibangun KAI Logistik.
PTBA sendiri telah melakukan groundbreaking fasilitas penanganan batu bara (coal handling facility) di Tanjung Enim pada akhir 2023 untuk mendukung pengembangan angkutan batu bara relasi Tanjung Enim - Kramasan.
Editor’s picks
Baca Juga: PTBA Tunjuk 2 Anak Usaha buat Kelola Bisnis Karbon
2. KAI Logistik akan bongkar muat 20 juta ton batu bara PTBA
Kereta Logistik PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik). (dok. KAI Logistik)Fredi mengatakan bahwa pihaknya menyambut baik kolaborasi dan sinergi bersama PTBA, khususnya dalam pengoptimalan pemanfaatan batu bara di Sumatra Selatan.
“Melalui Unloading Terminal Batu Bara Kramasan ini, KAI Logistik akan melakukan kegiatan bongkar muat setidaknya 20 juta ton volume batu bara milik PTBA,” kata dia.
3. KAI Logistik pastikan kesiapan infrastruktur
Penandatanganan perjanjian jasa bongkar muat batu bara PTBA-KAI Logistik (Dok PTBA)KAI Logistik memastikan kesiapan dan keandalan infrastruktur, termasuk Train Unloading System dengan kapasitas mencapai 3.000 ton/jam/TULS, dengan luas area stockpile maksimal berkapasitas 480 ribu ton dalam mendukung kegiatan bongkar muat batu bara di Terminal Kramasan.
Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini juga mampu melayani 20 kereta api dengan rangkaian 60 gerbong batu bara setiap harinya.
"Tidak hanya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas khususnya dalam logistik pertambangan, melalui kerja sama ini, KAI Logistik berkomitmen terus mendukung program pemerintah, khususnya dalam penggunaan sumber daya energi guna penyediaan energi nasional," tutur Fredi.
Baca Juga: PTBA Catat Rekor Penjualan Batu Bara pada Semester I-2024