CEK FAKTA: Kata Jokowi Inflasi Terkendali 2-3 Persen, Benarkah?

Inflasi tertinggi dua semester terakhir, pada Juli 3,08%

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo dalam Pidato Sidang Tahunan MPR 2024 menyebut inflasi Indonesia terkendali di kisaran 2-3 persen.

“Inflasi juga terkendali di kisaran 2 sampai 3 persen saat banyak negara mengalami kenaikan yang luar biasa, bahkan ada yang mencapai lebih dari 200 persen,” kata Jokowi dalam pidatonya di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (16/8/2024).

Tim cek fakta IDN Times, menelaah tingkat inflasi year on year nasional, dalam periode Juli 2023-Juli 2024. Berdasarkan data Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat inflasi dalam kurun waktu tersebut berada dalam kisaran 2,13 persen-3,08 persen.

Pada Juli 2023, tingkat inflasi Indonesia di angka 3,08 persen, kemudian naik pada Agustus 3,27 persen. Tingkat inflasi sempat terjun ke 2,28 persen September 2023, kemudian naik kembali pada Oktober 2023 di 2,56 persen, lalu 2,86 persen pada November, dan kembali turun ke 2,61 persen pada Desember 2023.

Tahun ini, inflasi pada Januari tercatat 2,57 persen, lalu naik ke 2,75 persen di Februari. Di Maret 2024, tingkat inflasi mencapai angka tertinggi yakni 3,05 persen dan terus melangkah turun. Inflasi pada Juli tercatat 3 persen, lalu turun ke 2,84 persen pada Mei, lalu 2,52 persen pada Juni, hingga 2,13 persen pada Juli.

Berdasarkan data tersebut, IDN Times menyimpulkan bahwa pernyataan Jokowi bahwa inflasi Indonesia terkendali di kisaran dua sampai tiga persen adalah tepat.

Baca Juga: Jokowi Klaim Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi RI Terkendali

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya